TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Brutal, Oknum Polisi Pukuli Pelanggar Lalulintas hingga Terkapar

Kapolresta Deli Serdang minta maaf

Aksi brutal polantas di Deli Serdang hajar pengendara yang diduga melanggar lalulintas. (istimewa)

Deli Serdang, IDN Times – Polisi terus menjadi sorotan dalam beberapa waktu terakhir. Setelah kasus oknum polisi membanting mahasiswa saat unjuk rasa di Kantor Bupati Tangerang, kini dugaan penganiayaan terjadi di Kabupaten Deli Serdang.

Video oknum Polisi Lalulintas menghajar masyarakat hingga terkapar viral. Peristiwa itu terjadi di Kecamatan Lubukpakam, Kabupaten Deli Serdang, Rabu (13/10/2021) pagi.

Terduga pelakunya adalah Aipda Gonsalves. Seorang oknum yang berdinas di Satuan Lalulintas Polresta Deli Serdang. Sementara korbannya adalah Andi. Aipda Gonsalves menghajar Andi. Bogem mentah melayang berulang kali kepadanya. Hingga akhirnya dia terkapar.

Baca Juga: Kronologi Pedagang Dianiaya hingga Pencopotan Kapolsek Percut Sei Tuan

1. Korban penganiayaan diduga melanggar lalulintas

Ilustrasi Penganiayaan (IDN Times/Mardya Shakti)

Kapolresta Deli Serdang Komisaris Besar Yemi Mendagi menjelaskan, penganiayaan itu berawal saat Polantas tengah mengatur lalulintas di lokasi kejadian. Namun, korban Andi diduga melakukan pelanggaran. Kedianya terlibat cekcok, hingga berujung penganiayaan.

“Ada sedikit saja pelanggaran lalu lintas, tapi anggota itu tidak boleh melakukan tindakan melawan hukum, seperti ini,” ujar Yemi, Kamis (14/10/2021).

Yemi tidak merinci pelanggaran yang dilakukan korban. Namun, kata dia, tindakan Aipda Gonsalves tidak bisa dibenarkan.       

“Kalau (bentuk pelanggaran) itu, kordinasi dengan Kasatlantas, yang kita rilis, kita Polri tidak bisa melakukan tindakan pemukulan terhadap masyarakat dengan alasan apapun," ujar Yemi

2. Yemi sudah menemui keluarga korban

pixabay.com/Alexas_Fotos

Karena ulah brutal anak buahnya, Yemi bertindak. Dia mengunjungi keluarga korban dan meminta maaf. Dia juga berjanji menanggung perobatan Andi. Sejauh ini dia mengklaim, kondisi Andi setelah dianiaya Aipda Gonsalves semakin baik.

“Kondisi korban tadi saya lihat memang ada sedikit luka, lecet di belakang telinga sedikit dan di bagian pinggang. Tapi yang bersangkutan dalam posisi bisa beraktivitas, hari ini juga kerja,”ujar Yemi

Baca Juga: Panas Terik di Medan, Ternyata Ada Gangguan Cuaca di Laut Cina Selatan

Berita Terkini Lainnya