TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kasus COVID-19 Menurun, Simalungun Mulai Pembelajaran Tatap Muka

PTM digelar dengan jumlah siswa terbatas

Proses Pembelajaran Tatap Muka sedang berjalan (Dok.IDN Times/Istimewa)

Simalungun, IDN Times - Setelah belakangan hanya bisa belajar online, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun kini memutuskan untuk melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terhitung 6 September 2021.

PTM ini dilaksanakan dengan mengikuti sejumlah ketentuan karena kasus sudah mulai menurun.

Baca Juga: SMA Sederajat di Langkat Mulai Belajar Tatap Muka

1. PTM digelar sesuai instruksi Menteri dan Gubernur

pingpoint.co.id

Juru Bicara Satgas COVID-19 Simalungun, Akmal Siregar mengatakan, pelaksanaan proses belajar ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Kementerian Pendidikan tentang PTM di tengah pandemi COVID-19.

"Pertama, kita mengikuti instruksi Menteri Pendidikan, yang dilanjutkan dengan instruksi Gubernur. Kemudian, persyaratannya adalah yang di level 3 bisa melaksanakan PTM, " kata Akmal ketika dikonfirmasi, Senin (6/9/2021) sore hari.

2. Jumlah yang terpapar COVID-19 menurun jadi alasan gelar PTM

gln.kemendikbud.go.id

Akmal menambahkan, Pemkab Simalungun memutuskan untuk melakukan PTM karena saat ini jumlah sebaran atau yang terkonfirmasi COVID-19 telah turun. "Kita melihat dari tren sebaran COVID-19, di daerah kita sudah menurun. Saat ini yang terkonfirmasi sebanyak 153 orang," terangnya.

Syarat penting dari PTM ini, kata Akmal, dalam satu minggu diperbolehkan hanya dua kali, dan ini tahap uji coba. Kemudian pelaksanaannya dalam satu hari hanya 2 jam. "Seluruh pelaksana kegiatan harus tervaksinasi baru boleh PTM, "jelasnya.

Baca Juga: Begini Suasana Hari Pertama Sekolah Tatap Muka di Deli Serdang

Berita Terkini Lainnya