Peredaran Narkoba asal Cina Digagalkan, Seorang Kurir Tewas Ditembak
Delapan pelaku diringkus, narkoba dibungkus kemasan teh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Sumatera Utara kembali menggagalkan jaringan narkoba kelas internasional yang ingin mengedarkan narkoba di wilayah Sumatera Utara (Sumut). Dalam pengungkapan kali ini, polisi berhasil menyita puluhan kilogram nakoba jenis sabu, daun ganja serta puluhan ribu butir pil ekstasi.
Bukan hanya narkoba yang diamankan, polisi juga meringkus delapan pelaku. Bahkan satu di antaranya ditembak mati dan satunya di kaki karena karena melakukan perlawanan pada saat hendak diringkus.
Baca Juga: Polisi Tangkap DPO Pengedar Narkoba di Kebun Durian Asahan
1. Pelaku yang diberikan tindakan tegas pertama berinisial AAS, tapi hanya di betis kiri
Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto mengatakan, pengungkapan berawal dari ditangkapnya dua kurir berinisial I alias IR dan ME yang membawa 70 kilogram ganja siap edar. Keduanya diciduk ketika membawa barang bukti di Jalan Selamat Ketaren, Medan, tepatnya dekat RS Haji Medan, pada 20 Agustus lalu.
“Ganja asal Aceh itu dibungkus menggunakan dua karung kemudian dibawa menggunakan mobil angkutan kota warna kuning," kata Agus saat memaparkan kasus di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut, Rabu (28/8).
Ketika diinterogasi, sambung Agus, kedua pelaku mengatakan bahwa ada seorang berinisial AAS sedang menyimpan narkoba jenis sabu di daerah Kabupaten Asahan. Polisi lalu bergerak melakukan penyelidikan dan berhasil meringkusnya di Jalan Latsidarta Nusantara 8, Kecamatan Kisaran Timur, pada Jumat (23/8) lalu. Dari AAS, Polisi menyita 2 kilogram sabu berkemasan teh Guanyiwang berwarna hijau.
"Saat hendak ditangkap, AAS mencoba melarikan diri sehingga polisi menembak betis kirinya," ucap Agus.
Baca Juga: Peredaran 5 Kg Sabu & 24 Ribu Butir Ekstasi via Terminal Binjai Gagal