TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Diduga Peras Pemborong, Ketua OKP di Binjai Ditangkap Polisi

Tiga rekannya juga ditangkap!

Ketua KNPI Binjai dua dari kiri pakai kemeja kotak saat diamankan petugas kepolisian terkait dugaan pemerasan (IDN Times/ istimewa)

Binjai, IDN Times - Kasubag Humas Polres Binjai AKP Siswanto Ginting mengatakan ada empat orang yang diamankan, salah satunya ketua KNPI sesuai LP/367/V/2020/SKPT, tanggal 19 Mei 2020 tentang adanya Tindak Pidana Pemerasan.

Usai Ketua KNPI Binjai ditangkap, sejumlah massa mendatangi Mapolres Binjai dan sempat terjadi kekisruhan saat pembubaran.

Pembubaran massa yang dilakukan petugas kepolisian Polres Binjai, terhadap sekelompok Organisasi Kepemudaan (OKP) yang bernaung dalam Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), disikapi dingin oleh pengurus KNPI Binjai.

"Sejauh ini kami belum bisa mengambil sikap. Kami lagi menunggu arahan dari beberapa ketua pengurus OKP dan KNPI Provinsi," kata Sekretaris Dewan Pimpinan Derah (DPD) KNPI Kota Binjai Cheppy, Rabu (20/5).

Baca Juga: Mencekam! Mapolres Binjai Didatangi Massa, Polisi Letuskan Tembakan

1. Situasi mencekam, petugas kepolisian umbar tembakan ke udara

Personil kepolisian masih terlihat berjaga di depan Mapolres Binjai (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Menurut dia, pihaknya tidak mengetahui persis apa motif yang mendorong petugas bersikap agresif dengan meletuskan senjata api berulang-ulang, sehingga membuat situasi depan Mapolres Binjai Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Kartini, Kecamatan Binjai Kota, Kota Binjai, Sumatera Utara, Selasa (19/5) malam menjadi mencekam.

"Dari video yang beredar di Media Sosial (Medsos), memang situasi terlihat cukup kacau. Karena petugas terus meletuskan senjata api berulang-ulang dalam membubarkan massa," terang dia.

2. Bermaksud ingin menjenguk, massa disambut tembakan petugas kepolisian

Polisi dibariskan dan disiagakan depan Mapolres Binjai (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Padahal, jelasnya, beberapa rekan OKP mendatangi Mapolres Binjai, hanya bermaksud ingin menjenguk ketua KNPI berinisial YI alias DI. Juga beberapa rekan lain yang diamankan karena oleh petugas kepolisian.

"Infonya ketua kami diamankan, makanya kami datang dan beberapa rekan saya suruh menunggu diluar. Tapi, sesaat memarkirkan kereta dipinggir jalan. Tiba-tiba saja suara letuasn senjata api terus berdentuman dari dalam hingga keluar Mapolres Binjai," kata dia.

3. Beberapa orang yang tergabung dalam aksi sempat diamankan

Ketua KNPI dua dari kiri dan tiga rekan dari OKP yang diamankan terkait dugaan pemerasan (IDN Times/ istimewa)

Tidak sampai disitu, beberapa rekan-rekan OKP sempat diamankan dalam situasi itu. Demikian juga dengan dirinya dan kereta berserakan ditengah jalan. Kondisi jalanpun menjadi macat dan mencekam serta beberapa kendaraan sempat putar balik karena takut.

"Memang ada beberapa rekan yang diamankan dan termaksud saya sempat diamankan saat itu. Namun setelah dijelaskan, akhirnya kami dibebaskan kembali. Saya lihat dalam video, kereta sudah berserakan dan beberapa rekan lain berhamburan dikejar petugas," terang dia mengisahkan situasi yang terjadi saat itu.

4. Total ada empat orang yang diamankan polisi

Personil kepolisian masih terlihat berjaga di depan Mapolres Binjai (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Kasat Reskrim Polres Binjai AKP Yayang Rizki Pratama, coba dikonfirmasi terkait status ketua KNPI yang diamankan seolah enggan berkomentar. Dirinya langsung mengarahkan agar menghubungib Kasubag Humas Polres Binjai saja. "Langsung konfirmasi ke humas kita ya," kata dia melalui pesan WhatsApss dengan singkat.

Kasubag Humas Polres Binjai AKP Siswanto Ginting mengakui, ada 4 orang yang diamankan yang salah satunya ketua KNPI sesuai LP/367/V/2020/SKPT, tanggal 19 Mei 2020 tentang adanya Tindak Pidana Pemerasan. "Dalam kasus pemerasan kita mengamankan Ketua KNPI berinisial Y I alias I D (41), R D (51) dan A N (37) serta P Als M (42)," kata dia.

Baca Juga: [BREAKING] Oknum TNI di Tapteng Diduga Bunuh Istrinya Sendiri

Berita Terkini Lainnya