TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Seminggu Tak pulang, Boru Marpaung Ditemukan Tinggal Tulang

Ditemukan di kebun sawit oleh warga

IDN Times/Handoko

Langkat, IDN Times - Warga di seputaran Dusun Titi Panjang, Desa Securai Utara, Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat, sontak heboh. Dari lokasi yang merupakan areal perkebunan kelapa sawit masyarakat ditemukan tulang manusia yang sudah berserakan.

Tanpa ada komando, ratusan masyarakat memadati lokasi guna mengetahui jasad siapa yang sudah jadi tengkorak itu, Minggu (29/9). 

Baca Juga: Korsleting, SMP Negeri di Tanjung Balai Ludes Dilahap Si Jago Merah

1. Penemuan diketahui kali pertama oleh pemilik kebun

IDN Times/Handoko

Penemuan tulang manusia yang sempat mengundang perhatian masyarakat itu, diketahui pertama kali oleh pemilik kebun sawit, Mardianto (51) warga Dusun Alur Rejo, Desa Securai Selatan, Kecamatan Babalan, Langkat, Minggu (29/9) sekitar pukul 09.30 WIB.  

Saat itu, Mardianto bermaksud untuk melihat kebun sawit miliknya. "Saat itu saya hendak berladang, namun saya mencium bau tidak sedap dan saya cari asalnya," kata dia.

Mayat yang ditemukan Mardianto dalam keadaan membusuk dan tinggal tulang beluang itu terletak di alur parit kebunnya. Di lokasi itu, Mardianto juga melihat ada celana tidur panjang berwarna merah bermotif bintang dan tulang belulang yang berserakan. 

Sebagian tulang jari tangan, tulang pinggul, serta rambut dan kulit kepala korban berserakan di sekitar lokasi yang berjarak lebih kurang 3 meter. Diduga kuat, tulang dan bagian tubuh mayat yang berserakan itu akibat dimakan binatang. "Hampir seluruh tubuh sudah membusuk dan jadi tengkorak," jelas dia.

2. Mayat diketahui bernama M Resi Br Marpaung

Pixabay.com

Penemuan tulang belulang manusia itu pun cepat tersiar dan terdengar oleh masyarakat sekitar. Masyarakat yang penasaran, berdatangan ke lokasi untuk memastikan temuan tulang manusia tersebut. 

Akhirnya, ada seorang warga Dusun Titi Panjang, Desa Securai Selatan, Kecamatan Babalan, Langkat, Ahmad Kamarudin Sitanggang (38) yang merupakan anak kandung korban, mengaku bahwa tulang belulang tersebut adalah ibunya. 

Ahmad Kamarudin Sitanggang mengaku, dirinya mengenali jenazah tersebut dari celana berwarna merah yang  menempel pada tulang belulang ibunya. Dari keterangannya, diketahui korban bernama M Resi Br Marpaung (73) yang beralamat di Dusun 8, Gang Bakti, Desa Air Hitam, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat.

Baca Juga: Jatuh Cinta, Awkarin Unggah Foto Ketua BEM UGM di Instagram Story-nya

Berita Terkini Lainnya