TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mobil Masuk Jurang di Tepi Danau Toba, 1 Orang Meninggal Dunia

Polisi kesulitan lakukan evakuasi

Dok. IDN Times/IStimewa

Simalungun, IDN Times - Satu unit mobil Mitsubishi L-300 terjun bebas dari Jalan Lintas Sumatera (Jalisum) ke jurang berkedalaman sekitar 70 meter, Rabu (2/10). Kejadian ini menimbulkan korban meninggal dunia dan korban luka serius. Sementara bagian depan mobil bernomor polisi BK 9795 TD rusak parah.

Menurut keterangan Kanit Laka Satuan Lalulintas Polres Simalungun, Iptu Amir Mahmud, tepatnya kecelakaan tunggal itu terjadi di Jalisum Km 45-46, Nagori Sibaganding Tanjung Dolok, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun atau tidak jauh dari tepian Danau Toba.

Baca Juga: Pelajar Bikin Ricuh Lagi saat Demo, Lempari Polisi Pakai Batu

1. Kecepatan tinggi diduga penyebab kecelakaan

IDN Times/Cije Khalifatullah

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan di sekitaran lokasi kejadian, polisi menyimpulkan, mobil pick up warna hitam yang dikemudikan Fredi Siagian melaju terlalu kencang, sebelum terjun kejurang sopir yang diketahui tinggal di Jalan Sidobaksi No. 2, Karya Wisata, Kota Medan tidak dapat mengendalikan kemudi. 

"Mobil melaju terlalu cepat saat hendak ke arah Pematangsiantar. Karena kurang hati-hati, pengemudi menabrak pembatas jalan dan mobil langsung masuk jurang" kata Kanit Lantas Polres Simalungun.

2. Penumpang meninggal di tempat

Dok. IDN Times/IStimewa

Dijelaskan, di dalam mobil tersebut ada dua orang, yakni sopir dan seorang penumpang Feri Panjaitan. Naas bagi Feri Panjaitan, pria berusia 27 tahun, warga Menteng 7, Gang Murni, Kota Medan tersebut meninggal dunia. Sementara sopir diketahui hidup namun kondisi lukanya sangat serius.

"Sopir mobil, Fredi Siagian mengalami luka robek di pelipis mata kanan, luka robek di telinga sebelah kiri, luka gores di kaki sebelah kanan dan kaki sebelah kanan patah yang kemudian dibawa ke UGD Rumah Sakit Parapat. Karena lukanya cukup serius, korban yaitu sopirnya sudah dirujuk ke rumah sakit di Siantar" ucapnya.

Baca Juga: Hajar Mahasiswa Secara Brutal, Polisi Hanya Kena Sanksi Disiplin  

Berita Terkini Lainnya