APD Tenaga Medis Kurang, RSU Pirngadi Medan Mengadu ke PSP Center
Anggaran Rp100 M dari Pemko Medan untuk apa?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Para petugas medis merupakan garda terdepan dalam "memerangi" wabah virus Corona.
Tenaga medis dan staf fasilitas kesehatan tersebut menjadi yang paling rentan terpapar, dikarenakan mereka berhadapan langsung dengan pasien yang terjangkit virus COVID-19.
Alangkah mirisnya jika tenaga medis dan staf fasilitas kesehatan yang sedang berjibaku mengobati dan merawat pasien yang terpapar virus Covid-19 tidak terfasilitasi Alat Pelindung Diri (APD) mereka, yang seyogianya menjadi tanggung jawab pemerintah.
Hal tersebut diungkapkan pihak RSU Pirngadi Medan saat mendatangi Prananda Surya Paloh Center di Jalan KH.Ahmad Dahlan, Medan, Jumat (3/4).
Kehadiran pihak RSU Pirngadi Medan tersebut untuk menerima bantuan Alat Pelindung Diri (APD) berupa masker dan sarung tangan medis yang merupakan bantuan dari PSP Foundation dan Garda Pemuda Nasdem Sumatera Utara.
Baca Juga: Cegah Penularan Corona, 143 Napi di Medan Hirup Udara Bebas Pekan Ini
1. RSU Pirngadi butuh 1.000 masker per hari
Kabag Umum RSU Pirngadi Medan, Indah Kumala Hasibuan mengatakan bahwa sampai saat ini, APD untuk penanganan COVID-19 di Pirngadi Medan sangat minim dari Pemerintahan Kota Medan.
"Kami belum mendapat bantuan APD untuk tenaga medis dalam penanganan wabah COVID-19 di RSU Pirngadi Medan," ucapnya.
Indah juga menambahkan, di RSU Pirngadi Medan setiap harinya membutuhkan minimal 1.000 masker untuk digunakan. "Kebutuhan penggunaan masker di Pirngadi Medan sedikitnya seribu setiap harinya," tambahnya.
Baca Juga: [UPDATE] 36 Orang Positif Corona di Sumut, Data PDP Berantakan