Banda Aceh Diguncang Gempa M 5,3, Diduga Ini Penyebabnya

01 Mar 2022, 20:30 WIB

Ilustrasi Gempa (IDN Times/Arief Rahmat)

Banda Aceh, IDN Times - Gempa dengan magnitudo 5,1 mengguncang Banda Aceh dan sekitarnya, pada Selasa (1/3/2022) sekira pukul 18.04 WIB. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi juga tidak berpotensi tsunami.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Geofisika Klas III Aceh Besar di Mata Ie, Aceh Besar merilis, gempa berpusat di koordinat 3,97 Lintang Utara fan 95,96 Bujur Timur.

"Tepatnya 26 kilometer arah barat daya Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat dengan kedalaman 28 kilometer," kata Staf Ahli BMKG Stasiun Geofisika Klas III Aceh Besar di Mata Ie, Andrean Simanjuntak, saat dikonfirmasi, pada Selasa (1/3/2022).

1. Termasuk jenis gempa dangkal

Gempa magnitudo 5,3 guncang Aceh. (Foto: Istimewa)

Andrean menjelaskan, gempa yang mengguncang Aceh, pada Selasa sore, termasuk jenis gempa interface. Sebab, titik pusatnya berada di kedalaman kategori dangkal pada jalur subduksi Sumatra.

"Magnitudo 5,3 tidak begitu besar sehingga tidak berpotensi tsunami seperti kasus gempa tsunami 2004 dan 2005 yang terjadi kerak Oseanik pada kedalaman kurang 10 kilometer," jelasnya.

2. Gempa disebab pertemuan lempeng

Ilustrasi gempa bumi

Gempa yang dirasakan di sejumlah daerah, termasuk di Kota Banda Aceh, dikatakannya, terjadi pergerakan di pertemuan lempeng samudra Indo-Australia.

"Yang kemudian menunjam lempeng benua Eurasia dengan kecepatan 5-7 cm per tahun," ujar Andrean.

3. Belum ada tanda terjadinya gempa susulan

Ilustrasi gempa (IDN Times/Arief Rahmat)

Meski kekuatan gempa di atas magnitudo 5, namun masyarakat diimbau untuk tidak panik dan tetap waspada. Selain itu, masyarakat juga diminta untuk mengikuti perkembangan informasi terbaru dari BMKG serta melalui media massa yang kredibel.

"Saat ini belum ada gempa susulan yang terjadi, tetapi akan dipantau terus aktivitas kegempaannya," tutup staf ahli BMKG BMKG Stasiun Geofisika Klas III Aceh Besar di Mata Ie.