Medan, IDN Times - Sebanyak 360 jemaah haji kloter 1 tiba di Bandara Kualanamu dari Jeddah pukul 03.09 WIB. Kemudian tiba di Asrama Haji Medan sekitar pukul 05.20 WIB.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumut Ahmad Qosbi, bersama Gubernur Sumut Edy Rahmayadi berserat Wakil Bupati Mandailing Natal Atika Azmi Utammi Nasution menyambut kedatangan jemaah di Asrama Haji Medan, pada Rabu (5/7/2023).
Qosbi mengatakan PPIH Embarkasi/Debarkasi Medan telah memberangkatkan 8.163 jemaah haji terdiri dari 24 kelompok terbang (kloter). Untuk kepulangan diawali kloter asal Mandailing Natal dan seterusnya sampai kelompok terakhir.
Qosbi juga mengatakan rasa syukur karena jemaah yang pulang utuh. Ia meminta kepada jemaah untuk mendoakan jemaah haji yang wafat saat melakukan ibadah haji.
“Ada 23 jemaah yang wafat baik saat di Asrama Haji Medan, di Rumah Sakit, dan juga saat di tanah suci. Mari kita berdoa semoga jemaah yang wafat diampunkan segala dosanya dan diterima segala pahalanya termasuk niat melaksanakan ibadah haji,” ucap Qosbi.
Disamping itu juga, Edy mengucapkan selamat datang kembali ke tanah air para jemaah haji. Diharapkan seluruh jemaah sehat sampai ke daerah masing-masing dan bertemu keluarga kembali dengan gembira.
“Selamat datang para jemaah. Semoga keberkahan untuk para jemaah yang telah tiba di tanah air. Alhamdulillah telah diberi label haji mabrur,” ungkap Edy.
Gubernur Sumut juga mengatakan dalam waktu dekat akan menyapa warga Mandailing Natal dalam kunjungan kerjanya.
“Semoga bisa bertemu di sana,” tambahnya.
Ditambahkan, Muhammad Yunus selaku Humas Kemenag Sumut menjelaskan pembagian air zam-zam disesuaikan dengan Kementrian Agama bertotal 10 liter. Artinya, pemberian air zam-zam diberikan secara 2 tahap.
“Saat ini masih diberikan 5 liter, nanti yang 5 liter menyusul. Karena yang baru sampai 5 liter untuk satu orang jemaah. Jadi nanti prosesnya, begitu datang lagi disusulkan ke Kabupaten Kota,” jelasnya.