1 Jam Ramli Jalani Operasi Parkinson di RS Royal Prima

Medan, IDN Times - Penyakit Parkinson adalah penyakit neurologis (berkaitan dengan saraf) progresif kronis yang memengaruhi area kecil sel saraf (neuron) pada area otak substansia nigra. Sel-sel ini biasanya menghasilkan dopamin, zat kimia (neurotransmitter) yang mentransmisikan sinyal antar area otak yang, ketika bekerja secara normal, mengkoordinasikan gerakan otot yang halus dan seimbang.
Penyakit Parkinson menyebabkan sel-sel saraf ini mati, sehingga kemampuan tubuh dalam mengontrol gerakan dan keseimbangan akhirnya terganggu.
Sejumlah orang dan keluarga yang mengidap penyakit parkinson terkadang merasa pesimis. Sebab, tidak ada penyembuhannya.
Rumah Sakit Umum (RSU) Royal Prima menjadi rumah sakit pertama di Sumatera Utara (Sumut) berhasil melakukan operasi terhadap pasien parkinson (kerusakan sel saraf di otak) bernama Ramli Marpaung.
Kini penderita tremor (gerakan tak terkendali) akibat penyakit parkinson sudah bisa dioperasi untuk penyembuhannya, ada di Medan yakni RSU Royal Prima Medan.
Berhasilnya RSU Royal Prima melakukan operasi parkinson tidak terlepas dari 'tangan dingin' dokter spesialis syaraf dr. Tommy Rizky Hutagalung.
Bersama dengan para dokter tim anestesi, dr. Wayu Dwi Pangestu dan DR. dr. Dadik Wahyu Wijaya mereka berjuang melakukan Operasi penyakit degeneratif syaraf ini selama 1 jam di ruang operasi bedah RSU Royal Prima.
"Memang parkinson ini tidak tergolong penyakit yang mengancam jiwa, tapi penyakit ini membuat kualitas hidup penderitanya menurun,” ujar dr. Tommy Rizky Hutagalung didampingi dr. Wayu Dwi Pangestu dan DR. dr. Dadik Wahyu Wijaya, Tim Manajemen RSU Royal Prima Dr. dr. Wienaldi (Direktur Utama RSU. Royal Prima), dr. Henny, (Direktur Pelayanan Medis) dan dr. Elviyanti Br. Tarigan (Kabid Penunjang Medis) dan Ka Humas RS Royal Prima Devi Marlin kepada sejumlah wartawan di Aula Gedung Serbaguna RSU Royal Prima Medan, pada Sabtu (15/6/2024).
1. Ramli Marpaung menjalankan operasi bedah saraf dengan metode stereotaktik

Ramli Marpaung menjalankan operasi bedah saraf dengan metode stereotaktik, mampu menyembuhkan penderita parkinson yang sedang dialaminya tremor.
"Operasi ini dilakukan dalam kondisi pasien sadar," sebutnya.
Diketahui, penyakit Parkinson adalah gangguan neurologis yang umum terjadi pada populasi usia lanjut, dengan keluhan utama seperti gerakan melambat, gemetar (tremor), dan kekakuan pada sendi (rigiditas).
Gejala-gejala ini dapat makin memberat seiring pertambahan usia. Operasi Deep Brain Stimulation (DBS) adalah salah satu prosedur yang dapat membantu memperbaiki gejala Parkinson dan meningkatkan kualitas hidup penyandang Parkinson.
2. Prosedur ini melibatkan pemasangan elektroda tipis pada bagian tertentu dari otak

dr. Tommy Rizky Hutagalung menyebutkan Operasi DBS atau pemasangan stimulasi saraf di dalam otak merupakan sebuah prosedur medis yang digunakan untuk mengatasi berbagai kondisi neurologis seperti penyakit Parkinson.
Prosedur ini melibatkan pemasangan elektroda tipis pada bagian tertentu dari otak, yang kemudian memberikan impuls listrik untuk meningkatkan fungsi motorik atau menghambat aktivitas yang berlebihan pada saraf.
“Elektroda ini terhubung ke generator yang ditanam di bawah kulit di dada. Generator ini mengirimkan sinyal listrik ke otak yang membantu mengurangi gejala Parkinson. Metode DBS adalah salah satu dari beberapa pengobatan yang tersedia untuk Parkinson dan telah terbukti efektif dalam mengurangi gejala," pungkasnya.
3. Keluarga pasien sempat pesimis karena pengobatan parkinson tidak ada di Sumatera Utara

Sementara mewakili keluarga pasien, Ramli Marpaung yakni Chairauli P. Marpaung menyebutkan rasa terima kasih kepada tim dokter RSU Royal Prima yang telah berhasil melakukan operasi perkinson kepada orangtuanya.
Sempat pesimis karena menyebutkan bahwa pengobatan parkinson tidak ada di Sumatera Utara.
"Namun, akhirnya dengan saran dari berbagai pihak, saya membawa ayah saya ke RSU Royal Prima. Dan, alhamdulillah dengan bantuan dari dokter spesialis syaraf telah berhasil melakukan operasi parkinson kepada ayah saya," katanya.
Ia mengatakan, warga Medan yang menderita parkinson dapat memeriksakan diri ke RSU Royal Prima Medan.