Duaarrr! Kapal Pengangkut Tabung Gas Meledak, Tiga Orang Jadi Korban
Foto hanya ilustrasi kebakaran. (Pexels.com/pixabay)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kapal Motor Amelia yang mengangkut ratusan tabung elpiji meledak di Dermaga Sungai Mahakam, Jl KH Mas Mansyur, Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (5/2) malam.
Tiga orang mengalami luka bakar akibat peristiwa ini.
Sebelum meledak, KM Amelia hendak berlayar menuju Biduk-biduk, Kabupaten Berau. Berdasarkan informasi yang dikutip dari Antara.
Baca Juga: Laga Eksebisi, Sumut All Star Tahan Imbang PS Tira Persikabo 1-1
1. Suara ledakan membuat warga sekitar panik
Dok. IDN Times/IstimewaKebakaran yang melanda KM Amelia diketahui setelah warga mendengar dentuman keras. Suara dentuman itu terdengar hingga radius 5 km, dan membuat warga sekitar dermaga panik. Mereka berusaha mencari sumber suara ledakan tersebut.
Sukri, salah satu warga sekitar dermaga yang tak jauh dari lokasi kejadian mengaku tidak tahu persis mengenai kejadian tersebut.
“Saat itu tidak tahu persis kenapa, tiba-tiba terdengar ledakan keras seperti bom,” paparnya.
2. Ledakan mengakibatkan dua kapal tenggelam dan rusak dermaga
Ilustrasi kapal tenggelam. (ANTARA FOTO/M N Kanwa)Ledakan dari KM Amelia tersebut juga berdampak pada KM lainnya yang sedang bersandar di Dermaga Sungai Mahakam. Menurut Sukri, setelah peristiwa tersebut, dua kapal motor tenggelam di Sungai Mahakam.
Ledakan itu tidak hanya berdampak pada kapal motor, namun juga mengakibatkan kerusakan pada dermaga.
3. KM Amelia meledak saat dalam posisi sandar
ILUSTRASI. Antara FOTO/Izaac mulyawanUntungnya saat ledakan terjadi, KM Amelia sedang tidak melakukan aktivitas bongkar muat barang. Hal tersebut ditegaskan oleh Sobari, salah satu pekerja di dermaga.
Dia mengatakan, bongkar muat telah selesai sejak sore hari, dan saat kejadian KM Amelia dalam posisi sandar.
4. Penyebab ledakan masih diselidiki
Dok. IDN Times/IstimewaKepala SPKT Polresta Samarinda Iptu Hardi menjelaskan, saat ini terdapat tiga korban yang dirawat di rumah sakit. Pihaknya juga masih mencari korban yang diduga ikut tenggelam bersama kapal.
“Penyebab ledakan masih diselidiki, untuk sementara ini ada tiga korban dirawat. Untuk dugaan ada korban lainnya, kami masih lakukan pencarian untuk memastikan,” kata dia.
Baca Juga: Mowiee Masuk Wonderful Startup Academy 2019, Bangga Jadi Anak Medan!
