TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Presiden Jokowi: Dana Desa Jangan Sampai Masuk Kota

Jokowi menjelaskan cara agar dana desa tetap di desa

Ilustrasi perangkat desa. IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menghadiri acara silahturahmi bersama Persatuan Perangkat Desa Indonesia di Istora Senayan, Jakarta Selatan, Senin (14/1).

Dalam pertemuan tersebut, Jokowi menyampaikan beberapa pesan terkait dengan dana desa yang telah digelontorkan pemerintah untuk 74.000 desa selama 4 tahun. Kira-kira apa pesan Jokowi ya?

1. Hingga 2019, total Rp257 triliun digelontorkan untuk 47 ribu desa

ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Sebelum berpesan di hadapan para perangkat desa, Jokowi menjelaskan terlebih dahulu dana desa yang telah dikeluarkan oleh pemerintah selama 4 tahun. Jokowi mengatakan, total dana desa yang telah dikeluarkan pemerintah selama 4 tahun sebesar Rp257 triliun.

Di tahun 2015, pemerintah telah mengeluarkan Rp20,7 triliun untuk desa-desa. Tahun 2016, pemerintah mengeluarkan Rp47 triliun. Sedangkan di tahun 2018, pemerintah telah memberikan Rp60 triliun dana ke desa. Sementara, di tahun 2019, pemerintah menggelontorkan dana sebesar Rp70 triliun.

"Totalnya sampai tahun 2019 kita telah gelontorkan Rp257 triliun pada desa-desa yang ada di seluruh tanah air. Tujuh puluh empat ribu desa dalam 4 tahun ini," kata Jokowi di Istora Senayan, Jakarta Selatan, Senin (14/1).

2. Jokowi beri pesan pada perangkat desa

ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Setelah mengungkapkan dana yang telah dikeluarkan untuk desa-desa di Indonesia, Jokowi pun berpesan kepada para perangkat desa agar dana tersebut berputar terus di desa, jangan sampai ke kota, apalagi sampai kembali ke Jakarta.

"Kesejahteraan itu, ini teori ekonomi, dihitung kalau perputaran uang semakin banyak di wilayah atau daerah, atau semakin banyak di desa, itu dipastikan kesejahteraan akan meningkat, sehingga saya titip yang Rp257 triliun supaya berputar di desa terus," ujar Jokowi.

3. Dana desa harus terus berputar antar desa

ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Kemudian, Jokowi mengingatkan pada para perangkat desa agar dana desa terus mengalir antara desa. Caranya, dengan mengambil sumber daya alam dan sumber daya manusia dari satu desa ke desa lainnya.

"Caranya, bisa dilakukan. Jadi dana desa itu kalau ingin buat jalan, beli materialnya di desa setempat, kalau gak ada di desa sebelahnya, kalau gak ada desa sebelahnya lagi," jelas Jokowi.

Kedua, imbuhnya, kalau ingin bikin jalan, bikin irigasi, perangkat desa diminta melibatkan tenaga kerja asli dari daerah, desa setempat. "Jangan ambil dari kota," sambungnya.

Baca Juga: Diklaim Berhasil, Jokowi Usulkan Kenaikan Dana Desa 9 persen

4. Realisasi dana desa mencapai Rp187 triliun

ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Dari total Rp257 triliun, dana yang sudah terealisasi hingga akhir 2018 sebesar Rp187 triliun. Lalu, Jokowi memberikan contoh infrastruktur desa yang telah terealisasi dari dana desa tersebut.

"Jalan desa, sudah dibangun dari dana desa itu menjadi realisasinya adalah 138 ribu kilometer jalan desa, panjang sekali. Juga sudah dibangun 6.500 pasar-pasar kecil yang ada di desa. Dan juga telah dibangun 11.500 posyandu dari dana desa, 18 ribu PAUD dari dana desa, 791 ribu meter jembatan yang dari desa," terangnya.

Baca Juga: Selama 2018, Dana Desa Jadi Sektor Korupsi Terbesar di Sulsel

Berita Terkini Lainnya