TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Harimau Masuk Perkebunan Warga di Aceh Selatan

Masyarakat diimbau batasi aktivitas di kebun

Tangkap layar video saat harimau di kawasan perkebunan warga di Aceh Selatan (IDN Times/Muhammad Saifullah)

Banda Aceh, IDN Times - Satu individu Harimau Sumatra (Panthera Tigris Sumatrae) terlihat di dalam perkebunan milik warga. Kejadian itu diketahui lewat beberapa video singkat yang direkam oleh warga saat melihat langsung satwa langka dan dilindungi ini.

Di salah satu video memperlihatkan, harimau melintas jalan yang diperkirakan kerap digunakan oleh warga untuk ke kebun. Namun bukannya menjauhi satwa liar tersebut, warga malah berupaya mengabadikan momen dengan menggunakan gawai masing-masing.

Informasi adanya harimau di seputaran kawasan pemukiman warga itu dibenarkan oleh Kepala Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh, Agus Arianto. Ia mengatakan, peristiwa itu terjadi di kawasan Kabupaten Aceh Selatan, Aceh, pada Rabu (20/10/2021) sore.

“Berdasarkan laporan dari teman-teman di lapangan, kemarin sore ada kemunculan Harimau di Kecamatan Bakongan Timur, Aceh Selatan,” kata Agus, saat dikonfirmasi, pada Kamis (21/10/2021).

Baca Juga: Viral! Harimau Kurus dan Makan Rumput, Kata Dokter Medan Zoo

1. Memasang kamera trap untuk memantau aktivitas harimau

Kanti Marama, Harimau Sumatra yang diselamatkan BKSDA Sumbar dari perkebunan PT Pasaman Marama Sejahtera berada di dalam kandang jebak. IDN Times/Andri NH

Agus mengatakan, BKSDA, beserta Forum Konservasi Leuser (FKL), International Union for the Conservation of Nature and Natural Resources (IUCN), TNI, Polri, dan aparatur desa, sedang melakukan patrol bersama guna mencari keberadaan harimau yang ada di dalam video tersebut.

Tidak hanya itu, untuk mengetahui apa penyebab turunnya satwa dilindungi tersebut ke kawasan hutan produksi atau perkebunan warga itu, tim gabungan telah memasang kamera pemantau di sejumlah titik.

“Kita melakukan pemantauan terhadap aktivitas harimau tersebut. Kita memasang beberapa kamera trap di sekitar lokasi untuk kita bisa menganalisis individu harimau tersebut,” ujar Agus.

2. Sempat beberapa kali harimau terlihat, namun dipastikan baru satu yang diketahui

Dokumentasi - Pawang Syarwani (70) membantu mengevakuasi harimau sumatra (panthera tigris sumatrae) di Kantor Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan. (ANTARA/Irwansyah Putra)

BKSDA belum bisa memastikan berapa individu harimau yang ada di kawasan Kecamatan Bakongan. Berdasarkan kabar beredar, ada lebih kurang empat harimau, namun kebenaran itu belum bisa dipastikan.

“Yang terlihat sekarang hanya satu. Cuma kabar yang berkembang dikatakan ada tiga hingga empat ekor. Yang telah pastinya satu ekor,” kata Agus.

“Cuma untuk memastikan itu juga kami memasang kamera trap untuk mengetahui aktivitas, baik jumlah maupun individu yang muncul tersebut,” imbuhnya.

Penampakan harimau di kawasan Kecamatan Bakongan Timur, bukanlah kali pertama terjadi. Satwa dengan nama latin, Panthera Tigris Sumatrae itu dikatakan pernah terlihat warga, pada Sabtu (9/10/2021). Saat itu, tim BKSDA mengusir satwa dilindungi tersebut menggunakan mercon serta mendatangkan pawang harimau.

Baca Juga: Ditangkap Malaysia, 10 Nelayan Deli Serdang Pulang Tanpa Proses Hukum

Berita Terkini Lainnya