Cukai Rokok Naik, Petani Tembakau dan Cengkih Makin Babak Belur
Petani memohon pemerintah tidak naikkan cukai rokok
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Rencana kenaikan tarif cukai hasil tembakau alias cukai rokok pada 2022 diyakini akan menyulitkan para petani tembakau dan cengkih. Pasalnya, rencana kenaikan cukai rokok tidak serta merta diikuti naiknya harga jual komoditas bahan baku rokok yang dapat mengerek kesejahteraan petani.
Di satu sisi, para petani terus berjuang untuk bertahan hidup pada masa pendemi. Di sisi lain, mereka juga menghadapi berbagai tantangan, mulai dari kondisi cuaca, penurunan permintaan hasil panen, hingga bantuan subsidi pupuk maupun alat produksi yang belum merata.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPC Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Samukrah.
“Sudah cukuplah kami petani tembakau dihadapkan pada tantangan iklim atau cuaca. Rencana kenaikan cukai oleh pemerintah hanya akan menurunkan permintaan daun tembakau dan cengkih oleh pabrikan rokok, serta berdampak pada pengurangan jam kerja dan upah buruh. Pabrikan rokok juga pada akhirnya akan mencari tembakau dan cengkih dengan harga semurah-murahnya,” ujar Samukrah menanggapi rencana pemerintah menaikkan tarif cukai hasil tembakau 2022.
Baca Juga: Kisah Mistis Kursi Mr. Robert di Mess PTPN 4 Pabatu, Pindah Sendiri!
1. Setiap tahun petani sudah babak belur sekali, mohon jangan lagi menaikkan cukai
Samukrah mengungkapkan bahwa paguyuban petani tembakau di Pamekasan maupun Sumenep di Pulau Madura, berharap pemerintah mampu secara cermat menganalisis dampak kenaikan cukai.
”Mata pencaharian petani di Pamekasan utamanya tembakau, dan tidak ada pilihan lainnya, kami tetap jalan terus. Tembakaulah harapan kami,” ungkapnya.
Senada dengan Samukrah, kondisi harap-harap cemas juga sedang dialami oleh para petani Temanggung, Jawa Tengah. Ketua DPC APTI Temanggung, Siyamin berharap pemerintah agar tidak lagi menaikkan tarif cukai rokok pada tahun depan. Sebab, kenaikan tarif cukai pada 2021 saja sudah menyulitkan kondisi petani.
”Setiap tahun kami petani sudah babak belur sekali. Mohon pemerintah jangan lagi menaikkan cukai. Bantu kami agar jerih payah kami dihargai. Kami sangat stres dan kecewa berat dengan kondisi saat ini,” ujar Siyamin.
Baca Juga: Tarif Cukai Tembakau akan Dinaikkan, Rokok Makin Tak Terbeli