Cara agar Bayi Nyaman dan Tak Masuk Angin di Ruangan AC atau Kipas
ilustrasi pendingin ruangan (pixabay.com/Mustafa shehadeh)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times- Cuaca saat ini lagi panas-panasnya. Apalagi ada ancaman El Nino menyerang Indonesia.
Untuk itu ruangan perlu dilengkapi Air Conditioner (AC) atau kipas angin. Bagaimana dengan bayi atau anak kecil? Jika cuaca gerah, anak kecil akan sulit tidur.
Namun apakah pendingin ruangan baik untuk kesehatan bayi?
Dilansir dari Halodoc, sebagian besar dokter menyetujui pendingin ruangan daripada bayi berada lingkungan yang panas, tanpa udara, dan lembap.
Apalagi bayi yang baru lahir. Mereka belum bisa beradaptasi atau menyesuaikan suhu tubuh mereka. Pendingin membantu mengurangi risiko SIDS (Sudden Infant Death Syndrome).
Ini yang perlu kamu lakukan saat memasang pendingin ruangan pada bayi agar nyaman dan tetap sehat.
1. Atur suku kamar yang nyaman bagi bayi
ilustrasi bayi (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)Untuk pendingin ruangan, perlu senyaman mungkin untuk bayi. Jangan terlalu dingin atau panas. Lebih di angka 23-26 derajat celcius.
Selain itu bisa juga melalui fitur timer sehingga bisa mengatur durasi. Sementara untuk kipas angin sebaiknya tidak diarahkan langsung ke arah bayi.
2. Perhatikan pakaian bayi
ilustrasi bayi (pexels/Katie E)Jika menggunakan AC, pakaian bayi juga harus diperhatikan. Pakailah pakaian panjang yang menutupi lengan dan kaki pada bayi agar tidak kedigininan. Perlu juga kaus kaki dan selimut tipis.
Sedangkan kipas angin, tidak usah mesti pakaian panjang. Cukup kaos tanpa lengan da celana pendek atau kaos dalam dengan popok,
Baca Juga: Gak Cuma untuk Bayi, Ini 5 Manfaat Bedak Bayi untuk Kebun Kesayangan
3. Jangan bawa bayi ke tempat panas usai dari ruangan ber-AC
ilustrasi menyalakan AC (freepik.com/Shayne_ch13)Bayi tidak bisa langsung mendapat perubahan suhu. Soalnya bisa menyebabkan penyakit.
Jadi sebaiknya bayi todak dibawa langsung dari ruang ber-AC ke suhu yang panas.
Sebaiknya matikan dulu AC dan beri ia waktu untuk terbiasa dengan suhu luar.
4. Pendingin ruangan harus diservis berkala
acehardwere.co.idAC atau kipas angin perlu diservis berkala. Gunanya? Selain menjaga keawetan alat pendingin kamu, juga bisa untuk menjaga kebersihannya. Dari debu dan lainnya.
5. Jaga kulit bayi tetap lembab
ilustrasi bayi (pexels.com/Benji Aird)Kulit bayi bisa kering jika lama dalam ruangan ber-AC. Untuk itu perlu dioleskan baby oil kepada bayi. Selain itu juga bisa dimandikan.
Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Masalah Bingung Puting pada Bayi, Ibu Berperan Besar