Sekarang ini banyak orang ramai-ramai traveling dengan pasangan demi menguji kualitas hubungan. Padahal sebenarnya, traveling sendirian meski kamu sudah mempunyai pasangan justru bakal membuat hubunganmu bakal lebih berkembang. Jeda sementara di antara kalian juga akan menyehatkan.
Kira-kira apalagi manfaat traveling sendirian tanpa pacar? Yuk, simak penjabarannya di artikel ini!
Traveling sendirian tanpa pasangan bisa membuat hubungan kalian berdua jauh dari kejenuhan. Kamu dan pasangan bisa saling melakukan kegiatan favorit masing-masing selama tak berjumpa. Misalnya saja ketika kamu sedang sibuk traveling, kekasihmu bisa juga menggeluti hobinya atau justru sibuk berkarya dan bekerja.
Ketika kalian bertemu nanti, kamu dan dia bisa saling melepas rindu dan justru bisa me-refresh kembali hubungan. Dengan begini hubungan kalian bisa kembali hangat dan terhindar dari kejenuhan.
Traveling bisa jadi cara jitu untuk membuang energi negatif dan menyerap energi positif dari orang-orang baru di sekitar. Hal ini tentu bakal berguna ketika kamu dan pasangan sedang memiliki masalah. Tidak bertemu sementara bisa menghindarkan kalian dari pertengkaran yang tidak penting yang justru bisa memperburuk hubungan.
Pertemuan dengan orang-orang baru disekitar pun bisa membuka prespektif baru dan juga menguapkan emosi yang sempat ada karena perselisihan dengan kekasih.
Jika biasanya kamu kemana-mana selalu bersama dengan pasangan, maka traveling sendirian bisa jadi pengingat dirimu sendiri bahwa kamu perlu juga memiliki sifat mandiri. Bagaimanapun juga, kamu harus bisa melakukan apa-apa sendiri tanpa bergantung pada orang lain. Traveling sendirian ini tentu menyehatkan karena bisa jadi cara jitu mengurangi rasa manja dan membuatmu kembali jadi pribadi mandiri.
Ketika sedang traveling sendirian kamu pasti bakal mendapat banyak pengalaman seru yang mungkin belum pernah didapatkan sebelumnya. Pengalaman ini tentu bisa jadi pembelajaran dan jadi bekal berguna untuk masa depanmu nanti. Selain itu, pengalaman selama traveling juga bisa jadi topik obrolan seru ketika nantinya kamu sudah bertemu lagi dengannya.
Tidak hanya menghindarkan dari kejenuhan, jeda sementara selama kamu traveling sendirian juga bisa menjadi alat uji. Kamu dan pasangan bisa tahu seberapa berkualitasnya komunikasi kalian berdua. Apakah kalian bisa saling mengatasi serta mengkompromikan masalah yang mungkin saja ada ketika kalian tidak bersama. Selain itu, jarak dan jeda sementara ini bisa jadi alat uji apakah kamu dan pasangan bakal setia satu sama lainnya.
Perjalanan selalu membawa kesan tersendiri. Susah, senang, segudang pengalaman serta cerita yang kamu dapat bisa membuatmu jadi pribadi yang 'baru'. Kamu bisa belajar melihat segala hal dari berbagai sisi dan sudut pandang. Selain itu, selama di perjalanan kamu juga dipaksa untuk menentukan sendiri dan tegas dalam membuat keputusan. Hal ini yang membuat traveling sendirian bisa membuatmu tahu apa yang kamu mau di dalam hidup.
Perjalanan ini bisa jadi momen untuk mencari jawaban. Ketika berjauhan dengan pasangan kamu bisa bertanya pada hati kecilmu sendiri dan menjawab sejujurnya. Apakah kamu bisa hidup tanpa kehadirannya atau justru kamu merasa lega karena tidak ada sosoknya. Pada akhirnya kamu bisa menjawab pertanyaan, apakah kamu menganggap kekasihmu saat ini adalah rumah dan ingin kembali pulang ke dekapannya?
Jadi sudah siap mengepak ransel dan berpetualang sendirian?