Tekuk Tottenham, Satu Kaki Ajax di Final, Simak 5 Fakta Berikut

01 Mei 2019, 07:45 WIB

Reuters

IDN Times - Ajax Amsterdam sukses menjaga asa mereka mentas di partai final Liga Champions 2018/2019 usai menuntaskan perlawanan tuan rumah Tottenham Hotspur. Berlaga di leg pertama di markas Spurs pada (Rabu 1/5) dini hari, Matthijs de Ligt dan kolega sukses menang dengan skor tipis, 0-1.

Tampil tanpa Son Heung-min dan Harry Kane, sangat membuat Spurs kewalahan membongkar pertahanan Ajax. Lucas Moura dan Fernando Llorente yang diandalkan untuk mendobrak pertahanan lawan, nyatanya tak berkutik terlalu banyak.

Justru, Ajax yang menyengat lebih dahulu. Memanfaatkan asis manis dari Hakim Ziyech, gelandang belia Ajax, Donny van de Beek, sukses lepas dari jebakan offside dan melepaskan sepakan yang menghujam jala gawang Hugo Lloris. Itu menjadi satu-satunya gol kemenangan Ajax.

Berikut ini fakta-fakta kemenangan Ajax dari statistik Opta:

1. Ajax raja tandang

Reuters

Ajax membuktikan diri sebagai raja tandang musim ini. Mereka menyapu bersih lima laga di fase knock out. Pasukan Erik ten Hag tak sekalipun menelan kekalahan. Sebelumnya mereka meraih kemenangan di markas Real Madrid, Juventus dan Tottenham.

2. Ajax menjadi salah satu tim terproduktif musim ini.

Reuters

Ajax telah mencetak 161 gol di semua kompetisi musim ini. Torehan gol itu 63 kali lebih banyak dibandingkan Tottenham (98 gol).

Selain itu Ajax berhasil mencetak sembilan gol beruntun saat tandang di Liga Champions untuk pertama kalinya sepanjang sejarah klub.

3. Sulit lolos jika kalah di leg I semifinal

Reuters

Tottenham Hotspur bakal melawan kutukan setelah kalah di leg I semifinal ini. Pasalnya hanya satu dari 17 tim yang kalah di leg pertama di kandang di semifinal Piala Eropa/Liga Champions yang lolos ke final (Ajax pada 1996).

4. Rekor Tottenham terhenti

Reuters

Ajax menghentikan rekor Tottenham yang selalu mencetak gol dalam 20 penampilan mereka di Liga Champions hingga Selasa (30/4) malam. Itu dimulai sejak melawan Bayer Leverkusen pada November 2016.

Selain itu Tottenham menjadi tim Inggris yang kalah 2 kali dari total 3 kekalahan di 30 laga kandang terakhir melawan tim Belanda di kompetisi Eropa.

5. Rekor De Beek dan Tadic

Reuters

De Beek pencetak gol tunggal Ajax yang berumur 22 tahun 12 hari menjadi pemain ketiga termuda yang mencetak gol buat Ajax di Liga Champions setelah Nordin Wooter (19 tahun 237 hari) dan Mario Melchiot (20 tahun 170 hari).

Sementara itu Dusan Tadic telah menciptakan 32 peluang di Liga Champions musim ini, jumlah terbanyak dibandingkan pemain manapun.