Pelatih PSPS Pekanbaru Aji Santoso (dok PSPS Pekanbaru)
Usai pertandingan, pelatih PSPS Pekanbaru Aji Santoso menceritakan situasi timnya saat waktu istirahat babak pertama diruang ganti. Saat itu, Aji Santoso menekan pemainnya untuk fight dibabak kedua.
"Waktu istirahat babak pertama, saya memberi motivasi ke pemain. Saya bilang, pertandingan belum selesai. Kita memang tertinggal 2-1. Jadi saya minta ke seluruh pemain untuk lebih fight dibabak kedua, lebih berani ngepres serangan dan lebih berani bermain terbuka," tuturnya.
Tidak sampai di situ, dia juga meminta anak asuhnya untuk berjuang mati-matian sampai pertandingan berakhir.
"Saya sampaikan ke pemain, kalau wasit belum meniupkan pluit panjang tanda berakhir pertandingan, saya minta anak-anak fight," terangnya.
"Alhamdulillah bisa mengejar dan leading. Setelah leading, pemain kami lebih percaya diri, lebih berani menekan lagi. Gol Fitra sebagai bukti. Mereka berani bermain di atas," sambungnya.
Atas pertandingan itu, Aji Santoso mensyukuri kemenangan perdananya saat tandang ke kandang lawan. Pasalnya, pada pertandingan sebelumnya, PSPS Pekanbaru kalah saat bermain dimarkas PSKC Cimahi.
"Kemenangan ini kami syukuri setelah pertandingan terakhir tidak dapat poin," ujarnya.
"Alhamdulillah sekarang bisa dapat poin.
Tentunya ini sangat bagus untuk meningkat mental pemain," sambungnya lagi.