Karo, IDN Times - Gabriel Batistuta ikut seleksi tim Liga 3 Indonesia, Karo United FC di Stadion Samura Kabanjahe, Karo, Sumatera Utara, Minggu (4/8).
Eits, jangan salah sangka dulu. Gabriel Batistuta yang dimaksud bukanlah Legenda Timnas Argentina yang pernah membela klub Italia, Fiorentina.
Gabriel Batistuta yang satu ini adalah anak muda asal Karo. Nama lengkapnya Gabriel Batistuta Simanihuruk. Yuk simak pengakuannya terkait seleksi Liga 3 di Karo Unites FC.
Dalam aturan seleksi pemain Liga 3, Karo United menetapkan pesertanya kelahiran 1997-2001. Namun Gabriel memberanikan diri ikut seleksi padahal usianya masih 16 tahun.
"Saya masih 16 tahun dan sekolah SMA Kelas 2. Ikut seleksi ini disuruh pelatih, katanya untuk tambah pengalaman saja," ujarnya.
Pada seleksi ini, Gabriel tak begitu yakin bisa lolos. Pasalnya banyak pemain lain yang lebih bagus darinya.
"Pasti berharap lolos. Walaupun ga lolos itu artinya latihan lebih rajin lagi. Saya saat ini gabung di Karo U-17 dan akan ikut Piala Soeratin tahun depan. Saya kamu fokus di situ," ungkap pemain kelahiran 1993 ini.
Selain Batistuta, ada sebanyak 223 pesepakbola lainnya di Kabupaten Karo mengikuti seleksi menjadi pemain Karo United FC.
Seleksi yang berlangsung selama dua hari, 3-4 Agustus 2019 di Stadion Samura, Kabanjahe, Karo, Sumatera Utara. Seleksi ini dilakukan sebagai langkah awal Karo United FC mengarungi Liga 3 Indonesia.
"Gak kita sangka juga antusias anak-anak luar biasa. Hari pertama sebanyak 185 orang, hari kedua bertambah 39. Total sebanyak 224 yang ikut seleksi selama dua hari," ujar Manager Karo United Theo Ginting, Minggu (4/8).
Dalam seleksi ini, Karo United menghadirkan tiga pelatih sebagai scouting, Ansyari Lubis, M Halim, dan Hermansyah.
Nama-nama yang lolos akan diumumkan setelah tim pelatih melakukan seleksi di Kota Medan pada tanggal 7-8 Agustus 2019.
"Semua keputusan di tangan pelatih. Berapa jumlahnya, itu hak pelatih. Karena pelatih yang tahu pemain seperti apa yang dibutuhkan untuk lolos ke Liga 2. Akan kita umumkan di akun sosmed resmi Karo United FC." jelas Theo.
Sedangkan untuk lokasi seleksi di Medan, nanti akan diumumkan. Kemungkinan akan dilakukan di Lapangan TD Pardede.
"Seleksi di Medan terbuka untuk pemain kelahiran 1997-2001. Lokasi seleksi nanti akan segera kita umumkan segera," tambah eks Kiper PSSK Karo ini.
Selain menggelar seleksi, tim Laskar Merga Silima juga sudah mengincar beberapa pemain di atas usia 23 tahun untuk memperkuat tim. Sesuai regulasi, diperbolehkan mendaftarkan lima pemain senior, namun yang masuk dalam starting XI hanya tiga pemain.
"Sudah ada nama yang kami incar, tapi belum bisa kami sebutkan namanya," katanya.
Pelatih Karo United FC, Ansyari Lubis mengaku sangat terkejut dengan pelaksanaan seleksi di Karo. Pasalnya jumlah peserta di luar dugaan.
Banyaknya jumlah peserta, kata Ansyari, membuktikan minat sepakbola serta bakat-bakat muda di Tanah Karo sangat berlimpah. Namun selama ini tidak mendapat saluran untuk menunjukkam bakatnya.
"Pesan saya, bagi yang lolos jangan puas dulu karena bakal terus ada persaingan di dalam tim. Jadi harus terus meningkatkan kemampuan. Bagi yang belum lolos jangan berkecil hati, bukan karena kalian tidak bagus. Tapi jadikan motivasi untuk lebih baik lagi dan jangan menyerah sampai di sini, mungkin kalian akan sukses di lain kesempatan," ucap eks pemain Pelita Jaya ini.
Untuk pengumuman hasil seleksi di Karo dan di Medan rencananya akan diumumkan sekitar tanggal 9-10 Agustus 2019 di akun instagram resmi Karo United FC.
Setelah pengumuman, tim akan berlatih rutin mulai tanggal 12 Agustus di Stadion Samura Kabanjahe.(*)