Trisakti FC Juarai Trofeo Pesat, Tuak FC Peringkat Ketiga
Tuak FC di Jakarta (Dok.IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Tim old crack asal Medan, Tuak FC harus puas menempati peringkat ketiga Turnamen Persatuan Alumni Trisakti (Pesat) Cup 2020 di Stadion Madya Senayan, Sabtu (31/10/2020). Itu setelah Edu Juanda dkk kalah adu penalti dari Trisakti FC.
Sementara Trisakti menjadi juara setelah mengalahkan Aster FC di final lewat adu penalti.
1. Banyak kans yang gagal berbuah gol
Edu Juanda saat adu penalti Tuak FC vs Trisakti (Dok.IDN Times/istimewa)Pada laga itu Tuak FC menurunkan materi terbaiknya. Mulai dari Herman Batak di bawah mistar, kuartet Gunawan, Aulia Siregar, Hari Saputra dan Alexander. Sementara lini tengah dikomandoi Edu Juanda bersama Albert Watori dan Dedi Junaedi. Sementara di depan diisi Rahmat Affandi, Nico Susanto dan Addison Alves.
Tuak FC mendominasi jalannya laga. Beberapa peluang emas tercipta. Di antaranya lewat sontekan Nico Susanto dan Rahmat Affandi yang masih dapat dihalau kiper lawan.
Selain itu dua kali tendangan Edu Juanda membentur mistar. Sementara lawan nyaris tak menciptakan peluang. Skor 0-0 membuat laga harus dilanjutkan dengan penalti.
Baca Juga: Tuak FC Gelar Laga Segitiga, Kontra Trisakti Jakarta dan Happy Healthy
2. Trisakti akhirnya menjadi juara setelah dua kali adu penalti
Tuak FC vs Trisakti (Dok.IDN Times/istimewa)Di babak adu penalti, dua eksekutor Tuak FC Edu Juanda dan Addison Alves menjalankan tugasnya dengan baik. Sayang eksekusi Albert Watori ditahan kiper lawan.
Trisakti FC pun melaju ke final setelah tiga eksekutornya berhasil menggetarkan jala Herman Batak.
Trisakti menghadapi Aster FC di final. Sebelumnya Aster bermain imbang 1-1 atas Pesat FC. Namun Aster lolos setelah menang adu penalti juga.
Pada babak final Trisakti FC mengalahkan Aster FC 2-0 lewat adu penalti. Sebelumnya bermain imbang di waktu normal.
Manajer Tuak FC Muhammad Arief Fadhillah mengucapkan selamat atas keberhasilan Trisakti FC menjadi juara.
"Selamat untuk Trisakti FC, tim terbaik yg menang. Strategi mereka lebih baik, dan kita gagal menang," kata Arief.
Menurut Arief meski tak mencapai target juara, yang terpenting adalah silaturahim antar tim. "Yang terpenting bagaimana silaturahim tetap terjaga antar tim-tim baik di Medan maupun Jakarta," bebernya.
3. Tuak FC berterima kasih atas jamuan Pesat FC
Tuak FC vs Pesat (Dok.IDN Times/istimewa)Selain itu Arief berterima kasih kepada tuan rumah Pesat FC yang telah menjamu tim sejak awal kedatangan hingga di lapangan.
"Satu lagi terima kasih kepada tuan rumah yg berhasil dalam penyelenggaraan di dalam dan luar lapangan. Semoga ada kesempatan bersua lagi di laga-laga berikutnya," pungkasnya.
Ini merupakan kunjungan balasan Tuak FC setelah Pesat datang bulan lalu ke Medan.
Baca Juga: Diperkuat Addison, Tuak FC Targetkan Juara di Pesat Cup Jakarta