TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PSDS Kalah dari Semen Padang, Zefrizal Dicemooh Penonton

Zefrizal: Inilah sepak bola

Duel Semen Padang kontra PSDS di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Sabtu (4/11/2023) (IDN Times/Doni Hermawan)

Medan, IDN Times- Zefrizal gagal membuat debut manis sebagai Pelatih PSDS. Kekalahan 2-3 dari Semen Padang di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Sabtu (4/11/2023) membuat PSDS langsung menelan kekalahan di kandang pada laga perdana putaran 2 Liga 2 musim 2023/2024.

Hasil ini membuat Zefrizal langsung mendapat cemoohan dari penonton. Mereka kecewa karena PSDS nasibnya tak berubah. 

Zefrizal mengatakan kecewa timnya gagal memertahankan keunggulan. "Inilah sepakbola, tidak ada yang pasti, fluktuasi. Di babak pertama sangat luar biasa, bisa mengepung Semen Padang dan bisa leading dua gol di babak pertama. Sesuai dengan yang saya inginkan," ungkap Zefrizal, dalam temu pers usai pertandingan.

Baca Juga: Spesialis Kena Comeback, PSDS Tumbang dari Semen Padang 2-3

1. Zefrizal mengaku kehilangan 3 pemain kunci di awal babak kedua

Duel Semen Padang kontra PSDS di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Sabtu (4/11/2023) (IDN Times/Doni Hermawan)

Salah satu faktor adalah ia kehilangan tiga pemain intinya saat memasuki paruh kedua. Dia harus membuat pergantian cepat dengan menarik keluar Kurniawan, Imus Wiranda, dan Raja Imam Siregar.

"Di babak kedua, saya terperangah. Tiga pemain saya tidak bisa lanjut di babak kedua. Ada Kurniawan, Imus, dan Raja. Saya tanya ke mereka untuk lanjut, mereka tak bisa. Mereka cedera yang tidak bisa dipaksakan. Kalau dipaksa akan lebih fatal lagi," tambah pria berusia 56 tahun itu.

2. Kesalahan-kesalahan dihukum tiga gol Semen Padang

Striker Semen Padang Ikechukwu Kenneth Ngwoke mencetak hattrick ke gawang PSDS (IDN Times/Doni Hermawan)

Selain itu tim nya juga masih banyak melakukan kesalahan. Hal itu dihukum dengan tiga gol balasan dari lawan lewat Ikechukwu Kenneth Ngwoake.

"Semen Padang sudah mengerti apa yang kita buat dan ada kesalahan-kesalahan mendasar di dalam bertahan yang tidak seperti di babak pertama. Konsentrasi juga jadi catatan juga," tambahnya. 

"Setelah ketinggalan itu, kita ada memiliki sejumlah peluang dan salah satunya dari Yoga Panjaitan. Kalau itu bisa dikonversi jadi gol mungkin hasilnya bisa jadi beda."

"Tapi itulah sepakbola, sekecil apapun peluang itu tapi tidak bisa menghasilkan gol, ya tentunya tak akan menghasilkan hasil yang bagus juga. (Intinya) saya yang bertanggung jawab dengan kekalahan ini," tegasnya.

 

Baca Juga: PSDS Hadapi Semen Padang, Zefrizal Yakin Berikan Debut Manis

Berita Terkini Lainnya