Pereli Aldio Oekon dan Respati Adhi Jadi yang Tercepat di APRC 2025

Posisi kedua ditempati oleh pereli Tim AHSRT, Andika Prafandi/M Dhinata dengan mobil Hyundai i20 N Rally2 bernomor pintu 7 dengan selisih waktu sebesar 45.1 detik dari sang juara. Andika menikmati reli ini, merasa cukup seru dan menarik, lengkap dengan tantangan-tantangan yang ada termasuk jebakan licinnya permukaan lintasan.

Bla Bla Bla Motorsport berhasil menghantarkan pembalapnya, Musa Arjianshah yang berpasangan dengan Mohammad Herkusuma yang menunggangi mobil barunya Skoda Fabia RS Rally2 (Car No.19) di tempat ketiga dengan mencatatkan waktu tempuh total 2:19:52.1.

Pereli yang dipanggil “Arjie” ini mengakui lintasannya menantang, licin, hingga sempat mengalami eror di cress (gundukan) dan menghantam tanaman teh di SS8 yang menyucuk radiatornya.

Di sisi kendaraan, Arjie mengakui bahwa dengan mobil sebagus ini, semuanya berjalan baik serta masih banyak lagi yang bisa digali, seperti settingan suspensi dan lainnya yang kesemuanya diakui membutuhkan jam terbang yang lebih banyak lagi.

Dari 48 peserta yang dilepas pada Ceremonial Start di Terminal Sosor Saba, kota Parapat, hanya 33 pereli yang mampu bertahan dan menyelesaikan SS12.

Sumatera Utara Rally di kawasan Danau Toba tidak ada duanya. Kembali kondisi cuaca dan perbedaan lintasan yang sangat mencolok antara Gorbus di kawasan pinus dengan Toba Sari di kawasan kebun teh menjadi tantangan terbesar bagi para pereli walaupun secara teknis kendaraan sudah sangat mendukung.

Seperti hari pertama, maka hari kedua diawali cuaca, cerah sebentar pada tengah hari dan kembali mendung serta hujan menjelang finish rally, ditambah hujan lebat yang turun di malam sebelumnya telah mengguyur seluruh lintasan dan menjadikannya lebih berbahaya.

Para peserta mendapat peringatan khusus dari Panitia karena disana sini terdapat banyak titik licin.

Hari kedua, Minggu (10/8), Putaran ke-3 Kejuaraan APRC (FIA Asia Pacific Rally Championship) – Putaran ke-3 Kejuaraan Nasional IMI, pertarungan dimulai dari SS-7 Gorbus 1 Reverse pada pukul 09:10 Wib. dengan total jarak tempuh 101,60 km yang terdiri dari 6 SS (Special Stage/Trayek Khusus) = 78,10 km.

Lintasan Gorbus yang berada areal hutan pinus kawasan Hutan Tanaman Industri PT. Toba Pulp Lestari tidak jauh dari Danau Toba, merupakan SS terpanjang dan terkenal ganas, dengan permukaan yang berbatuan, yang dapat merusak psikologis pereli.

Pasangan Rudi Setia L/Adi Wibowo (Car No.5) terpaksa mundur (withdraw) karena mesin Hyundai i20 N Rally2 mengalami masalah di overnight parc ferme, menjadikan hanya 45 Peserta yang berlomba di Section-3 (SS7 – SS9) dan akhirnya menyisakan 33 pereli yang mampu menyelesaikan Section ini di akhir SS9.

Setelah Regroupping, maka kembali 39 peserta berjuang mencapai waktu tercepat dan terbaik di Section-4 yang terdiri dari SS10 – SS12, yang akhirnya hanya 13 mobil yang dapat menyelesaikan Section-4 ini.

Pasangan Gaurav Gill/Florian Barral sangat berjaya di hari kedua ini, dimana Skoda Fabia Rally2 evo tetap menjadi tercepat untuk semua SS, walaupun absen di 4 SS pada hari pertama (SS3 – SS6), pereli asal India dengan Co-Driver dari Perancis berhasil menjadi tercepat untuk 8 SS dan berhasil menduduki posisi ke-7 overall APRC