Riau Bidik 25 Emas di PON XXI 2024, Persiapan Fisik Atlet Dicek
Cek gizi, rekam jantung, hingga psikologi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pekanbaru, IDN Times - Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI akan berlangsung pada bulan September tahun 2024 di Provinsi Aceh-Sumatera Utara (Sumut). Terkait hal ini, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau tengah melakukan pemeriksaan kesehatan dan fisik terhadap atlet yang akan diturunkan.
Proses pemeriksaan kesehatan dan tes fisik para atlet itu, dimulai pada hari ini, Senin (22/4/2024) hingga lima hari ke depan. Dalam pemeriksaan tersebut, melibatkan tenaga kesehatan dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad.
Adapun pemeriksaan yang dilakukan terhadap para atlet yang dipersiapkan untuk PON XXI, yakni secara menyeluruh. Seperti cek gizi, rekam jantung, hingga psikologi.
Sekretaris Umum KONI Riau Edi Satria saat dikonfirmasi mengatakan, pemeriksaan kesehatan ini merupakan langkah awal untuk persiapan atlet Riau menuju PON di Aceh-Sumut. Mereka yang lolos PON pada awal Mei mendatang akan memulai training center (TC) berjalan.
"Ini adalah langkah awal kita untuk mengikuti TC berjalan, yang tentunya bertujuan untuk persiapan PON Aceh-Sumut. Pemeriksaan kesehatan dan tes fisik ini akan berlangsung selama lima hari ke depan. Setelah pemeriksaan kesehatan dan tes fisik, akan dilanjutkan TC berjalan di masing-masing cabang olahraga (Cabor)," ujar Edi Satria di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai.
1. 336 atlet yang dilakukan pemeriksaan kesehatan dan fisik
Diterangkannya, sebanyak ratusan atlet yang sudah dinyatakan lolos pada PON Aceh-Sumut. Adapun totalnya, sebanyak 336 atlet yang ikut pemeriksaan kesehatan dan tes fisik.
"Tujuan dari pemeriksaan kesehatan dan tes fisik untuk memantau kesehatan atlet. Setelah dilakukan pemeriksaan, tim medis akan melakukan evaluasi terhadap atlet yang bersangkutan," terang Edi.
"Saya berharap ada pemeriksaan lanjutan terhadap kesehatan atlet. Begitu juga jelang keberangkatan atlet menuju PON, agar ada pemeriksaan terlebih dahulu," sambungnya.