TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mengenal Mossak, Seni Bela Diri Batak yang Perlu Dilestarikan

Generasi muda harus melestarikan Mossak nih

Seni bela diri Mossak (YouTube/YPBS Entertainment)

Warisan budaya di Indonesia juga mencakup seni bela diri. Pencak Silat menjadi warisan budaya Indonesia yang sudah populer.

Silat adalah budaya Melayu yang berkembang di nusantara. Awalnya silat diajarkan pada surau-surau.Lalu semakin berkembang dari seni bela diri menjadi pendidikan bela negara.

Di masyarakat Batak juga ada seni bela diri yang merupakan warisan budaya. Disebut dengan Mossak. Nah, berikut sejarah Mossak dan gerakannya yang perlu kamu tahu. 

Baca Juga: Ini 7 Alasan Kenapa Cewek Batak Pantas Dijadikan Pasangan Hidup

1. Asal-usul gerakan Mossak

Seni bela diri Mossak (YouTube/YPBS Entertainment)

Dikisahkan dulu ada seseorang yang sedang membakar api unggun di hutan. Karena udara yang sangat dingin, seseorang itu mengarahkan tangan ke dekat api unggun. Kemudian dia menggosokkan tangannya ke punggung. Tiba-tiba ada ranting yang jatuh dan secara refleks dia menangkisnya. Itulah asal mula gerakan dasar mossak.

2. Pengajaran Mossak

Seni bela diri Mossak (YouTube/YPBS Entertainment)

Banyak hal yang dapat dipelajari dalam mossak. Walaupun mossak termasuk seni bela diri, namun dalam pengajarannya banyak keterampilan lain yang diajarkan. Beberapa pengajaran tersebut adalah memperdalam kebatinan, memperluas pengetahuan, mempelajari pengobatan, serta mengajarkan seseorang untuk bersatu dengan tuhan melalui media alam.

3. Gerak dasar Mossak

Seni bela diri Mossak (YouTube/YPBS Entertainment)

Ulasan mengenai mengenal mossak, seni bela diri Batak yang selanjutnya adalah gerak dasar mossak. Gerak dasarnya diawali dengan kuda-kuda yang tegak, dengan setengah jongkok dan kedua kakinya diangkat secara bergantian dengan mengikuti berak tubuhnya.

Lalu tangan digosokkan pada punggungnya untuk persiapan menyerang, bertahan, dan menangkis. Gerakan-gerakan yang kemudian dikembangkan menjadi gerakan mossak yang mematikan.

Baca Juga: Museum TB Silalahi, Sajikan Sejarah Batak dan Koleksi Sang Jenderal

Berita Terkini Lainnya