7 Fakta Unik Hyrax Batu, Pengerat yang Berkerabat dengan Gajah

Hewan ini suka banget berjemur!

Hyrax batu, atau dalam bahasa Inggris disebut rock hyrax, adalah hewan yang mungkin tidak begitu dikenal oleh banyak orang. Namun, jangan biarkan penampilannya yang mirip tikus ini menipumu, karena hyrax batu memiliki beberapa fakta yang unik dan menarik.

Melansir Wired dan Animalia Bio, ini dia ketujuh fakta unik dari hyrax batu!

1. Hidup di pegunungan Afrika

7 Fakta Unik Hyrax Batu, Pengerat yang Berkerabat dengan Gajahilustrasi hyrax batu (pixabay.com/4951140)

Hyrax batu umumnya ditemukan di daerah berbatu dan pegunungan di Afrika. Dijelaskan Kidadl bahwa habitat yang disukai oleh hyrax batu adalah lingkungan yang gersang seperti padang pasir, medan berbatu, semak belukar, savana.

Hyrax batu terdapat di berbagai negara di Afrika, seperti Kenya, Tanzania, Afrika Selatan, dan Ethiopia. Mereka sering membentuk koloni di area-area tertentu, yang terdiri dari beberapa keluarga hyrax batu yang hidup bersama.

2. Memiliki perut multi ruang

7 Fakta Unik Hyrax Batu, Pengerat yang Berkerabat dengan Gajahilustrasi hyrax batu (pixabay.com/cjm1967)

Salah satu fakta menarik tentang hyrax batu adalah bahwa mereka memiliki perut yang terdiri dari beberapa ruangan. Sistem pencernaannya mirip dengan hewan pemamah biak seperti sapi dan kambing, walau mereka bukan bagian dari hewan ruminansia.

Dalam perut mereka, hyrax batu memiliki ruang khusus yang mengandung mikroorganisme yang membantu dalam pencernaan serat dan tumbuhan yang mereka konsumsi. Mikroorganisme ini membantu memecah bahan makanan yang sulit dicerna dan membantu hewan ini mendapatkan nutrisi yang lebih baik. 

3. Suka berjemur

7 Fakta Unik Hyrax Batu, Pengerat yang Berkerabat dengan Gajahilustrasi hyrax batu (pixabay.com/SparklingGirl)

Hyrax batu menghabiskan sekitar 95 persen waktunya untuk beristirahat, jelas Wired. Mereka adalah hewan yang suka berjemur. Mereka sering terlihat berjemur di atas batu atau di atas bebatuan yang terpapar sinar matahari. Berjemur bukan hanya untuk kenyamanan mereka, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan.

Berjemur membantu hyrax batu membasmi parasit dan jamur pada kulit mereka. Ini adalah cara alami yang digunakan hewan ini untuk menjaga kebersihan dan kesehatan kulit mereka.

Baca Juga: Apakah Burung Lovebird Bisa Berbicara seperti Burung Beo? 

4. Berkerabat dengan gajah

7 Fakta Unik Hyrax Batu, Pengerat yang Berkerabat dengan Gajahilustrasi hyrax batu (pixabay.com/johanj)

Kamu mungkin terkejut mendengar bahwa hyrax batu memiliki hubungan dekat dengan gajah. Keduanya termasuk dalam kelompok mamalia yang disebut Afrotheria.

Meskipun secara fisik mereka berbeda, hyrax batu dan gajah memiliki nenek moyang bersama dalam evolusi mereka yang jauh ke masa lampau. Kedua spesies ini memiliki beberapa ciri mirip. Dipaparkan Animalia Bio, sama seperti gajah, hyrax batu juga memiliki gigi seri yang ternyata adalah taring

5. Menandai wilayah dengan kelenjar bau

7 Fakta Unik Hyrax Batu, Pengerat yang Berkerabat dengan Gajahilustrasi hyrax batu (pixabay.com/PowerfulEnergy)

Hyrax batu menggunakan kelenjar bau yang terletak di sekitar area kelamin dan anus untuk menandai wilayah mereka. Mereka menggosokkan kelenjar ini pada bebatuan atau permukaan lainnya sebagai tanda kepemilikan wilayah.

Bau yang dihasilkan oleh kelenjar ini dapat memberikan sinyal kepada hewan lain bahwa area tersebut sudah dijaga dan bukan milik mereka. Kelenjar bau ini juga dapat berperan dalam komunikasi antarindividu dalam kelompok hyrax batu.

6. Bentuk matanya unik

7 Fakta Unik Hyrax Batu, Pengerat yang Berkerabat dengan Gajahilustrasi hyrax batu (pixabay.com/WikimediaImages)

Salah satu ciri yang menonjol dari hyrax batu adalah bentuk matanya yang unik dan tidak biasa. Melansir Sea World Parks and Entertainment, mereka unik karena irisnya sedikit menonjol di atas pupil matanya.

Bentuk mata ini memungkinkan mereka untuk terlindungi dari matahari dan mendeteksi ancaman atau bahaya yang mungkin datang dari berbagai arah. Selain itu, hyrax batu juga memiliki bulu alis yang menonjol di atas mata mereka untuk memberikan perlindungan tambahan.

7. Testis pejantan dapat berubah ukuran

7 Fakta Unik Hyrax Batu, Pengerat yang Berkerabat dengan Gajahilustrasi hyrax batu (pixabay.com/polyfish)

Salah satu fakta unik tentang hyrax batu adalah bahwa testis pejantan dapat mengalami perubahan ukuran. Menurut Wired, pada musim kawin, testis pejantan akan membesar secara signifikan dan menjadi lebih terlihat.

Ini adalah adaptasi yang memungkinkan pejantan untuk meningkatkan produksi sperma saat periode kawin tiba. Setelah periode kawin berlalu, testis akan kembali ke ukuran normalnya. 

Hyrax batu adalah hewan yang menarik dengan fakta-fakta unik. Dengan perut multi-ruang, kebiasaan berjemur, hubungan dekat dengan gajah, dan kemampuan menandai wilayah dengan kelenjar bau, mereka menunjukkan adaptasi dan strategi yang menarik dalam kelangsungan hidup mereka. 

Baca Juga: 9 Fakta Orangutan, Terancam Punah dan Masih Terus Diburu

Kazu Zuha Photo Community Writer Kazu Zuha

Hanya seorang anak SMK yang menyukai pelajaran SMA. Cenderung seperti bunglon, bisa menjadi Kpopers, Wibu, Agamis, Anak Sosiologi, Anak Politik, dan lain lain sesuai situasi dan kondisi hehe

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya