Setelah Ketemu Menhub, Edy Rahmayadi Dipastikan Negatif Corona
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Hasil tes kesehatan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi akhirnya diumumkan. Menyusul tes COVID-19 yang dijalaninya setelah bertemu dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Jakarta yang sudah divonis positif Corona.
Edy pun memastikan dirinya tidak tertular corona pasca mengikuti rapat terbatas(Ratas) di Istana Presiden bersama para menteri kabinet. "Beberapa hari yang lalu, pasca pulang dari Jakarta, saya bersama istri memutuskan untuk melakukan pemeriksaan deteksi COVID-19 di RSUP Adam Malik, Medan. Alhamdulillah, hasilnya negatif," ungkap Edy dalam unggahan di Instagram resminya @edy_rahmayadi, Kamis (19/3) malam.
1. Edy imbau masyarakat rajin cuci tangan
Dalam unggahan itu, Edy pun mengimbau supaya masyarakat bersama –sama mencegah penyebaran virus. "Rajin mencuci tangan, hindari keramaian dan lebih baik beraktivitas di rumah, serta perbanyak berdoa," tegasnya.
Baca Juga: Edy Rahmayadi: Anak Sekolah Bukan Diliburkan, Tapi Belajar di Rumah
2. Edy ingatkan rumah sakit tidak tolak warga yang periksakan diri untuk tes corona
Sebelumnya, Edy juga mengingatkan seluruh rumah sakit yang ada tidak menolak warga yang memeriksakan diri terkait wabah virus corona atau Covid-19. Peran serta seluruh rumah sakit sangat penting dalam upaya percepatan penanggulangan wabah Covid-19 di daerah ini.
"Jangan coba-coba ada rumah sakit yang menolak warga yang ingin periksakan diri. Masalah virus corona ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja. Harus sama-sama kita atasi masalah ini. Beberapa waktu lalu mereka nyatakan siap untuk berikan ruangan untuk warga PDP corona, malamnya semua pada tarik diri," tegas Edy Rahmayadi.
3. OPD harus saling berkoordinasi dan cek stok bahan pangan
Edy juga mengatakan agar seluruh Pimpinan OPD saling berkoordinasi. Karena saat ini semua berlomba dengan waktu dan tidak cukup lagi waktu untuk berdiskusi.
“Saling berkordinasi Kadisperindag dan Kadis Ketahanan Pangan harus cek kembali stok cadangan beras dan lainnya. Jangan barang sudah langka baru kita sibuk mencari," tambahnya.
Data kemarin juga menyebutkan, sampai saat ini jumlah orang yang terinfeksi Corona juga kian bertambah. Saat ini jumlahnya ada 305 orang positif dan 25 meninggal dunia. Selain Menhub Budi Karya Sumadi, Wali Kota Bogor Bima Arya juga dinyatakan positf corona.
Baca Juga: Gubernur Edy Rahmayadi Jamin Tes Virus Corona dan Pengobatan Gratis