Kasus COVID-19 di Sumut Tinggi, Ini 10 Daerah yang Bebas Corona

Medan masih setia duduki peringkat pertama kasus tertinggi

Medan, IDN Times – Sumatera Utara menjadi salah satu provinsi dengan sebaran kasus yang cukup tinggi di Indonesia. Hingga Kamis 18 Juni 2020, angka kasusnya nyaris tembus 1.000 orang.

Meski terbilang tinggi, masyarakat belum menyadari betul pentingnya protokol pencegahan corona. Masih banyak masyarakat yang membandel tidak menggunakan masker dan berada di kerumunan. Pengawasan oleh pemerintahan akan hal ini pun tergolong sangat rendah.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumut pun terkesan tidak transparan dalam memberikan informasi. Dengan sebaran kasus yang cukup masif, khususnya di beberapa kabupaten/kota, gugus tugas sama sekali belum mengumumkan soal kluster penularan.

Kondisi ini pun memantik kebingungan di tengah masyarakat. Padahal, dari informasi yag dihimpun ada desa di Kabupaten Simalungun yang diisolasi karena warganya dinyatakan positif COVID-19 dalam jumlah yang banyak.

Meski jumlah kasus cukup tinggi, ternyata ada daerah di Sumut yang sama sekali tidak terdapat kasus COVID-19. Simak penelusuran IDN Times.

1. Seluruh daerah di Pulau Nias masih aman dari COVID-19

Kasus COVID-19 di Sumut Tinggi, Ini 10 Daerah yang Bebas CoronaRapid tes pekerja media di LKBN Antara (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Informasi yang dihimpun dari laman resmi covid19.sumutprov.go.id ada 10 dari 33 kabupaten/kota di Sumut yang masih belum ditemukan kasus penularan COVID-19.

Pulau Nias salah satunya. Seluruh daerah di Nias masih nihil dari corona. Antara lain, - Kabupaten Nias, Nias Selatan, Nias Utara, Nias Barat dan Kota Gunung Sitoli.

Baca Juga: Kereta Api Jarak Menengah di Sumut Beroperasi dengan Prosedur Ketat

2. Kawasan Pantai Barat Sumut, Samosir, Labusel dan Pakpak Bharat juga masih nihil

Kasus COVID-19 di Sumut Tinggi, Ini 10 Daerah yang Bebas Coronailustrasi ruang isolasi COVID-19 (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)

Selain lima daerah di Nias, lima kabupaten lain yang juga masih nihil berada di kawasan Pantai Barat Sumut yakni, Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah. Letak kedua kabupaten ini saling berbatasan.

Kemudian, daerah yang terdeteksi belum ada kasus adalah Labuhanbatu Selatan dan Pakpak Bharat. Kemudian ada Kabupaten Samosir di Danau Toba yang belum memiliki kasus. Samosir sampai saat ini masih menutup akses dari orang luar. Hanya penduduk lokal yang boleh keluar masuk dari sana. Pemeriksaan pun dilakukan secara berkala di pintu-pintu masuk di pulau yang menjadi destinasi ciamik Danau Toba itu.

3. Ini 5 kabupaten kota di Sumut dengan jumlah kasus yang tinggi

Kasus COVID-19 di Sumut Tinggi, Ini 10 Daerah yang Bebas CoronaPenumpang memakai masker dan pelindung wajah (Face Shield)�di Kereta Api (KA) Ranggajati relasi Cirebon-Jember saat transit di Stasiun Balapan, Solo, Jawa Tengah, Minggu (14/6). (ANTARA FOTO/Maulana Surya)

Dari 33 Kabupaten Kota, ada 5 daerah yang kasusnya paling tinggi. Sejak awal pandemik,  Medan masih setia menduduki peringkat pertama.

Kota Medan menyumbang 657 kasus (data 18 Juni 2020). Disusul oleh Deli Serdang dengan 123 kasus, Simalungun 50 kasus, Kota Pematang Siantar 43 kasus, dan Binjai 18 kasus.

Dari total kasus yang ada, sebanyak 67 orang meninggal dunia. Ditambah jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia, namun jumlahnya sampai sekrang tak pernah diketahui dan tidak diumumkan.

Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang tercatat berjumlah 159 orang. Untuk pasien sembuh jumlahnya sebanyak 233 orang.

Kasus COVID-19 terhadap usia anak juga cukup tinggi. GTPP COVID-19 Sumut mengumumkan ada 3,6 persen kasus pada anak dari total konfirmasi positif yang ada.

Baca Juga: Kasus Anak Positif COVID-19 Tinggi di Sumut, Begini Peran Orangtua

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya