Pasar Murah BUMN di Medan, 2 Ribu Paket Sembako Ludes Diborong
![Pasar Murah BUMN di Medan, 2 Ribu Paket Sembako Ludes Diborong](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20231128/0a8a9d19-d30b-4dc6-9046-e1667cab7c16-f6dc756aa312d469d53d991f4bcde0ac_600x400.jpeg)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Pasar Murah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali digelar di Kota Medan, Sumatera Utara. Kegiatan ini bertujuan membantu meringankan biaya hidup masyarakat sekaligus menjaga keseimbangan harga pasar.
Pembukaan Pasar Murah diawali dengan penyerahan paket sembako oleh Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan PTPN IV Mulianto. Antusias warga begitu tinggi. Mereka bahkan sudah mengantre di lokasi sebelum pasar dibuka.
“Pasar Murah merupakan aksi nyata pemerintah melalui BUMN dalam rangka memastikan ketersediaan bahan pokok dengan harga terjangkau,” ujar Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan PTPN IV Mulianto, pada Selasa (28/11/2023).
1. Sebanyak 2 ribu paket sembako yang tersedia langsung ludes diborong warga
Lokasi penyelenggaraan Pasar Murah BUMN bertempat di area parkir Carrefour Jalan Jamin Ginting, Kota Medan, Sumatera Utara.
Kegiatan ini dibuka pada Minggu (26/11/2023) pukul 10.00 WIB. Tak butuh waktu lama, sebanyak 2 ribu paket sembako yang tersedia langsung ludes diborong warga.
2. Pasar Murah memberikan warga potongan lebih dari 50 persen
Pada kesempatan ini, PTPN IV menawarkan kupon belanja seharga Rp50 ribu yang dapat ditukarkan menjadi 5 kilogram beras, 1 kilogram gula pasir, dan 1 liter minyak goreng.
Jika dijumlahkan secara normal, harga empat item tersebut mencapai Rp112.500. Artinya, Pasar Murah memberikan warga potongan lebih dari 50 persen.
3. Diharapkan Pasar Murah BUMN bisa terus diselenggarakan
Berkat keringanan itu, Pasar Murah BUMN diharap bisa terus diselenggarakan, baik di Kota Medan maupun di daerah-daerah lainnya di Indonesia.
“Untuk itu kami berharap doanya agar PTPN IV terus menghasilkan pendapatan yang meningkat sehingga tetap bisa memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara,” ujar Mulianto.