Kolaborasi Jadi Kunci Menteri Sandiaga Kembangkan Pariwisata Toba
Pengembangan terus digeber meski pandemik COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Toba, IDN Times – Dua hari berkunjung ke Danau Toba, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mulai mengumpulkan beberapa hal yang menjadi titik penting evaluasi. Sandi akan menyusun formulasi bagaimana Danau Toba tetap menjadi ikon pariwisata di Indonesia.
Sejumlah catatan penting soal potensi yang dimiliki Toba sebagai bentang alam dari sisa letusan supervolcano dan peradaban yang menarik akan terus dikembangkan. Sejumlah destinasi dikunjungi oleh Sandi. Mulai dari Huta Ginjang di Taput, Pantai Lumbanbulbul, The Caldera Toba Nomadic Escape hingga para pelaku usaha kreatif. The Kaldera Toba Nomadic Escape sendiri menjadi destinasi baru yang mengusung konsep Glamour Camping (Glamping). Konsep ini memang sedang digandrungi oleh wisatawan.
1. Pengembangan tetap digeber disaat pandemik COVID-19
Meski di tengah pandemik COVID-19 menghantam sektor pariwisata, pengembangan harus tetap dilakukan. Khususnya kesiapan ekonomi kreatif dan Sumber Daya Manusia (SDM). Sehingga ketika pandemik usai, para pelaku pariwisata sudah siap menyambut wisatawan.
"Selama kunker di kawasan Danau Toba bahwa pemerintah daerah sepakat wisata di Danau Toba ini yang diarahkan Presiden sebagai distenasi super prioritas dan harus segera dipersiapkan ditengah-tengah pandemi," ungkap Sandiaga, Kamis (31/12/2020).