COVID-19 Sumut, Edy Sebut BOR Turun Hingga 19 Persen
Kasus COVID-19 Sumut terakumulasi 101.753 kasus
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Pemerintah Provinsi Sumatra Utara mengklaim angka Bed Occupancy Ratio (BOR) atau keterisian tempat tidur masien COVID-19 menurun. Begitu juga untuk keterisian ruang Intensive Care Unit (ICU).
"BOR kita sekarang sudah berada di angka 19 persen. Enam minggu yang lalu berada di 80 persen sekarang sudah 19 persen. Untuk ICU berada di 28 persen per hari ini. Itu adalah tanda autentik rakyat kita yang sakit semakin berkurang," kata Edy Rahmayadi, Gubernur Sumatra Utara, Senin (13/9/2021).
Baca Juga: Wali Kota Bobby Sebut PPKM di Medan Berpeluang Turun Jadi Level 3
1. Orang yang meninggal karena COVID-19 juga menurun
Edy Rahmayadi juga mengklaim terjadi penurunan kasus kematian karena COVID-19. Sejalan dengan penurunan kasus COVID-19 yang diklaim sangat signifikan dalam beberapa waktu belakangan.
"Karena setiap yang dikubur terpapar COVID-19 itu dananya sampai Rp5 juta. Semakin uang ini tak keluar berarti kian sedikit yang meninggal. Itu saja ukuran yang paling gampang. Perkara laporan-laporan ada beda-beda sedikit tak usah diributkan yang penting rakyat sehat," ungkap Edy.
Baca Juga: Data COVID-19 Sumut Diakui Kacau, Gubernur Edy: Capek Sekali