Tembok Penahan Runtuh Menimpa Mobil, 3 Orang Meninggal Dunia
Polisi mintai keterangan saksi-saksi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Simalungun, IDN Times - Runtuhnya tembok penahan tanah gereja Katholik setinggi 2 sampai 3 meter di Jalan Josep Sinaga, Kelurahan Parapat, Kecamatan Girsang Simpangan Bolon, Kabupaten Simalungun, yang menewaskan 3 orang, Senin (28/6/2021) diselidiki Polres Simalungun.
Baca Juga: Jadi Penangkal COVID-19, Produk Berbahan Eucalyptus Diproduksi Massal
1. Soal tersangka, polisi belum menyimpulkan
Kasat Reskrim Polres Simalungun, Rahmad Aribowo mengatakan sejauh ini pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi terdiri dari kontraktor, pekerja proyek dan pihak gereja. Namun Kasat Reskrim belum bisa memastikan apakah dalam kejadian ini akan ada tersangka.
"Sedang kami lakukan penyelidikan penyebab dinding itu roboh. Sementara ada beberapa orang (yang sedang diperiksa atau dimintai keterangan). Masih kami selidiki ya (apa penyebabnya," katanya secara singkat.
Baca Juga: Jurnalis Ditembak di Simalungun, Bagaimana Bisa Senjata Api Beredar?