TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kota Lain Sudah, GPBSI Heran Bioskop di Medan Kok Belum Dibuka

Sudah lebih dari setahun bioskop di Medan tidak beroperasi

Ilustrasi bioskop (ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)

Medan, IDN Times - Semenjak adanya Pandemik COVID-19, atau sudah 14 bulan bioskop di Kota Medan tak kunjung dibuka. Hal ini pun mendapat perhatian dari berbagai pihak.

Salah satu yang menanggapi permasalahan ini adalah Ketua Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) Djonny Syafruddin. Ia khawatir jika tak kunjung dibuka, bioskop di Medan bisa tutup seterusnya.

"Surabaya, Bandung, Tangerang, Bogor buka. Karena sejak Oktober tahun lalu tidak ada kluster di bioskop. Cuma itu kan otonomi masing-masing daerah," ucapnya.

"Tadinya Medan sama Surabaya yang susah, tapi ini Surabaya sudah oke, enggak tahu nih Medan sebabnya apa," tambah Djonny.

Baca Juga: Tragedi KMP Ihan Batak, Mobil Jatuh ke Danau Membuat Penumpang Tewas

1. Sudah berbagai upaya dilakukan

Penonton menyaksikan pemutaran film saat simulasi pembukaan tempat hiburan bioskop New Star Cineplex di Ciamis Mall (Ci Mall), Ciamis, Jawa Barat, Rabu (2/12/2020) (ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)

Djonny mengatakan sudah melakukan berbagai upaya untuk mendukung dibukanya bioskop di daerah. Namun, ia mengaku tak mengetahui alasan kenapa bioskop belum bisa dibuka di Kota Medan.

"Kita patuh kepada seluruh perintah yang disarankan oleh pemerintah, kepada Satgas COVID-19 dan sebagainya. Cuma permasalahanya kita gak tahu persis kenapa gak dibuka di Kota Medan," ujarnya.

"Jadi pemerintah Sumatera Utara belum memberikan izin. Upaya yang dilakukan sudah mondar-mandir ke sana. Ke XXI, dari CGV juga sudah. Kita selalu patuh, namun dasarnya apa, saya gak tahu," saat dihubungi IDN Times Senin (31/5) sore.

2. Jika dibuka, masyarakat bakal antusias

Pekerja Bioskop XXI menggunakan alat pelindung wajah dan masker saat dilaksanakan pemeriksaan kesiapan bioskop beroperasi kembali di Pusat Grosir Cililitan, Jakarta, Sabtu (29/8/2020) (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Berdasarkan pengamatan GPBSI, ada angin segar melihat sejumlah masyarakat yang kembali datang ke bioskop di sejumlah daerah Indonesia yang sudah mulai beroperasi. Sehingga jika dibuka, akan tetap ada masyarakat yang antusias menonton.

Namun, hingga kini Kota Medan yang masih dilarang beroperasi dengan berbagai pertimbangan.

"Problemnya kan, satu kepercayaan masyarakat ke bioskop itu masih belum pulih. Makanya nonton lah, Muhajir Effendy, kemudian Erick Tohir dan beberapa menteri lain. Ini punya efek bagus ke masyarakat untuk kembali datang ke bioskop," katanya.

"Kendala kedua, film nasionalnya sedikit sekali. Bioskop daerah juga gak bisa mengandalkan film impor, karena di daerah itu paling 5-10 persen yang suka film impor, sedangkan film nasionalnya gak terbit. Yang ketiga, daya beli masyarakat," sambungnya.

Baca Juga: [BREAKING] Gubernur Aceh Positif COVID-19 Tanpa Gejala

Berita Terkini Lainnya