TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dibuka Kembali, Kesawan City Walk Bisa Tampung 2 Ribu Pengunjung

Wali Kota Bobby ungkap KCW hanya dibuka pada akhir pekan

Kesawan City Walk (KCW) Medan (Dok. IDN Times)

Medan, IDN Times - Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution meresmikan Kesawan City Walk (KCW) Medan dan meninjau pameran pekan kuliner kondang UMKM Medan serta show video mapping, pada Jumat (19/11/2021).

Bobby mengatakan lokasi KCW dapat menampung sebanyak 2.000 pengunjung di lokasi yang berada mulai dari jalan Ahmad Yani hingga bangunan Warenhuis.

"Hari ini pembukaan dengan KCW, jadi total diperbolehkan hadir dikawasan Kota Lama Kesawan kita mulai dari jalan Ahmad Yani, sampai dengan Warenhuis ini total aplikasi tersebut maksimal sebenarnya kapasitasnya boleh 3.500 pengunjung. Namun, kita batasi maksimal hanya 2.000 mulai dari Jalan Ahmad Yani sampai dengan jalan disini itu maksimal kita batasi," ujar Bobby.

Baca Juga: Viral Gajah Tangkahan Dipukul Mahout, Ini Reaksi BBTNGL hingga Ahli

1. Wajib sudah vaksin COVID-19

Kesawan City Walk (KCW) Medan (Dok. IDN Times)

Menurutnya, sebagai bentuk protokol kesehatan. Maka para pengunjung wajib sudah vaksin. Sehingga yang ingin masuk ke lokasi atau area pekan kuliner kondang UMKM ini diwajibkan untuk scan barcode aplikasi PeduliLindungi bewarna hijau.

"Pekan kuliner ini wajib sudah divaksin, dan kita dalam menshortir ataupun memilih masyarakat yang akan masuk kesini wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi dan harus dicek disitu. Kalau hijau baru boleh masuk, kalau merah tidak boleh masuk. Kalau belum divaksin tidak boleh masuk dan ini akan kita terus terapkan," jelasnya.

2. KCW dibuka hanya pada akhir pekan

Suasana pameran Pekan kuliner Kondang UMKM di Kesawan City Walk Medan (Dok. IDN Times)

Lanjut Bobby, untuk pekan kuliner kondang UMKM ini dilaksanakan sampai dengan hari Minggu (21/11/2021) berlokasi di sekitaran gedung Warenhuis yang bekerja sama antara Shopee dan PKK Kota Medan.

"Ini banyak stand binaan baik dari Pemerintah Kota Medan dan Dinas-Dinas yang terlibat dan PKK Kota Medan," tuturnya.

Kegiatan ini direncanakan hanya pada akhir pekan saja.

"Ini tetap harus kita ikuti protokol kesehatan. Sejauh ini rencana kita buka diakhir pekan," ucapnya.

3. Pembayaran dilakukan melalui digital

Kerumunan saat pandemik COVID-19 di Kesawan City Walk, Kota Medan, Sumatra Utara beberapa waktu lalu. (IDN Times/Prayugo Utomo)

Pembayaran pada kegiatan ini dilakukan dnegan memanfaatkan dunia digitalisasi guna mencegah penyebaran COVID-19 dengan tetap mengupayakan perputaran ekonomi Kota Medan.

"Hari ini disini juga untuk mensupprot digitalisasi dan masalah COVID juga ini pembayarannya cashless semua. Jadi, tidak ada transaksi. Langsung pertukaran anatara uang yang diberikan oleh konsumen dan pelaku UMKM semuanya cashless," ungkap Bobby.

Dengan adanya pameran pekan kuliner kondang UMKM ini diberi Diskon hingga 60 persen.

"Mudah-mudahan masyarakat bisa menikmati apa yang diberikan dan disuguhkan dalam beberapa hari kedepan," dalam kata sambutannya.

Baca Juga: Mau Nongkrong di Kesawan City Walk, Wajib Sudah Vaksinasi COVID-19

Berita Terkini Lainnya