TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Diduga Korban Penganiayaan, Patar Simanjuntak Ditemukan Terkapar

Patar meninggal dunia saat dalam perjalanan ke RS

Ilustrasi kasus pembunuhan. (IDN Times/Cije Khalifatullah)

Sibolga, IDN Times - Patar Simanjuntak, warga Kampung Kelapa, Kota Sibolga, Sumatra Utara ditemukan terkapar di sebuah gang yang tak jauh dari kediamannya, Minggu (10/10). Dia diduga korban dari penganiayaan.

Menurut informasi, korban pertama kali ditemukan warga sekitar. Patar didapati sudah dalam kondisi tak berdaya dan bersimbah darah.

"Ditemukan sekitar pukul 01.30 WIB," kata warga yang tak sempat menyebutkan namanya.

Masih kata warga, upaya pertolongan sempat dilakukan terhadap korban. Namun takdir berkata lain, Patar diduga meninggal dunia saat dalam perjalanan ke rumah sakit.

"Sebelumnya korban sempat dibawa ke RS Metta Medica menggunakan becak motor," tambahnya.

Baca Juga: Bikin Bangga, Anak Batubara Ikut Seleksi Garuda Select di Jakarta

1. Sebelum kejadian, korban diketahui tidur di rumah

(Ilustrasi kasus pembunuhan) IDN Times/Arief Rahmat

Ibu korban, Dermince Purba (65) mengaku tidak menyangka peristiwa yang dialami anak sulungnya itu.

Melihat kejadian tersebut, diapun berharap tabir kematian anaknya bisa diungkap oleh pihak Kepolisian.

Menurut Dermince, sebelum kejadian, Patar diketahui sudah tidur di rumah mereka. Namun, karena ada seseorang yang menghubungi lewat ponsel, korban pun terbangun.

"Dia (Patar) kemudian pergi masuk gang depan rumahnya menuju jalan Patuan Anggi," jelasnya.

2. Kabar nahas diketahui dari rekan korban

Ilustrasi pembunuhan (IDN Times/ Mardya Shakti)

Dermince menjelaskan, kabar nahas yang menimpa anaknya itu didapati dari rekan korban. DS yang datang menggunakan sepeda motor mengatakan kalau Patar kenak tikam.

"Kenak tikam si Patar, kenak tikam si Patar," kata ibu korban menirukan ucapan DS.

Ibu korban mengatakan, sebelum kejadian, DS diketahui nongkrong di rumah mereka.

Patar dan DS disebut-sebut pergi ke arah Jalan Patuan Anggi diwaktu yang bersamaan.

"Sama-sama perginya orang itu (Patar dan DS) dari gang ini. DS naik kereta (motor)," kata Dermince. 

3. Badan korban terlihat memar

jberita.com

Mendengar kabar dari DS, kata Dermince, iapun langsung pergi mencari Patar bersama temannya ke jalan Patuan Anggi. Namun tidak berhasil. 

Seorang warga kemudian menghampiri dan mengabarkan kalau korban telah bersimbah darah di depan SPBU. 

"Katanya sudah di depan galon (SPBU) Si Patar. Langsung lah aku kesana, ku lihat sudah lemas, langsunglah dibawa ke rumah sakit," jelasnya.

"Nggak ada sebenarnya ditikam. Hanya, badannya memar kayak bekas pukulan benda tumpul," tambah ibu korban.

Baca Juga: Tim Sepakbola Sumut Tumbang 0-2 dari Tuan Rumah Papua

Berita Terkini Lainnya