TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cegah Penularan Virus Corona, Taman Hewan Siantar Tutup Sementara

Taman hewan akan rilis satwa baru setelah dibuka kembali

Suasana THPS saat ditutup sementara (IDN Times/Gideon Aritonang)

Pematangsiantar, IDN Times - Menyusul kebijakan Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dan Pemko Siantar untuk mengurangi aktivitas di luar rumah berdampak pada Taman Hewan Pematang Siantar (THPS). Taman hewan atau yang sering disebut kebun binatang Rahmat Shah itu menutup sementara kunjungan untuk publik. 

Taman Hewan Pematang Siantar terletak di Jalan Gunung Simanuk-manuk, Kecamatan Siantar Barat. Kebun binatang itu memiliki sedikitnya 183 spesies binatang dengan total jumlah 715 ekor. Setiap harinya, taman hewan ini menjadi tempat edukasi pilihan bagi pelajar. 

Baca Juga: Lawan Virus Corona, Istana Maimun Disemprot Disinfektan

1. Taman hewan kembali dibuka 31 Maret 2020

Manager THPS Shanda Octavia (IDN Times/Gideon Aritonang)

Manajer Taman Hewan Pematang Siantar Shanda Octavia Prakasa menjelaskan, taman hewan ditutup sejak 19-31 Maret 2020. Hal itu dilakukan, sebagai bukti pihaknya juga turut mendukung pemerintah untuk pemberantasan virus corona. 

"Dalam upaya mengantisipasi penyebaran COVID-19, Siantar Zoo tutup sementara mulai 19-31 Maret 2020. Semoga masyarakat dapat memaklumi kebijakan ini," kata Shanda, Sabtu (21/3) di Taman Hewan Pematang Siantar.  

Lebih lanjut dikatakannya, mereka juga meliburkan sebagian karyawan untuk mengindari kerumunan di internal taman hewan. Sementara bagi karyawan yang masih bekerja, Shada mengaku telah mengimbau agar menjaga jarak dengan lainnya dan tetap menjaga kebersihan diri. 

"Kami juga menyediakan hand sanitizer di beberapa titik," pungkasnya. 

2. Memperbaiki sejumlah fasilitas umum saat libur

Penyemprotan disinfektan THPS (IDN Times/Dok. THPS)

Dalam proses kebijakan menutup akses bagi pengunjung itu, Shanda menjelaskan pihaknya sedang memperbaiki dan menambah beberapa fasilitas yang nantinya dapat digunakan pengunjung. 

Setiap titik yang menjadi lokasi kumpul pengunjung juga dilakukan penyemprotan disinfektan. "Setiap sore kami lakukan penyemprotan untuk mencegah adanya virus tersebut. Kandang kandang kami bersihakan dan pastinya hewan tetap kami rawat," terangnya.  

Baca Juga: Lokasi Wisata dan Sekolah di Langkat Ditutup Sampai 3 April

Berita Terkini Lainnya