TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pria di Binjai Tewas Tertimbun Longsor Bekas Kubangan Galian C

Sempat dirawat satu jam di rumah sakit

IDN Times/Handoko

Binjai, IDN Times - Sayani alias Datuk warga Jalan Samanhudi, Lingkungan I, Kelurahan Bhakti Karya, Binjai Selatan tewas akibat tertimpa longsor tanah di lokasi Galian C Bhakti Karya, Senin (26/8). Pria paruh baya berusia 47 tahun ini tewas di Rumah Sakit Artha Medica Binjai.

Kapolsek Binjai Selatan, Kompol Syaiful Bahri membenarkan adanya peristiwa tersebut. "Kanit (Reskrim) masih di rumah duka," kata dia ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya.

Baca Juga: Diduga Galian C Ilegal, 2 Eskavator Tanpa Pemilik dan Operator Disita

1. Korban tertimbun tanah longsor setinggi 6 meter

IDN Times/Handoko

Mantan Kapolsek Binjai Utara ini menyatakan, korban ketimpa longsor tanah dari ketinggian sekira 6 meter. Saat itu, kata dia, korban sedang mengeruk pasir dengan sekop.

"Begitulah masyarakat, kalau tidak ada beko kerja, ya cari kegiatan masing-masing, saat mengeruk dengan sekop itulah reruntuhan tanah menimpanya," kata dia.

2. Galian seperti kubangan kerbau yang luas

IDN Times/Handoko

Pantauan wartawan, lokasi Galian C Ilegal ini sudah seperti kubangan dengan kedalamannya kurang lebih 20 meter. Kapolsek menjelaskan, korban saat itu sedang mengeruk pasir bersama Hendi (32) warga Jalan Gunung Kidul dan Rinaldi (32) warga Jalan Samanhudi, Binjai Selatan. 

Disinggung apakah itu Galian C Ilegal Pantai Acong hasil kerukan pria berinisial ENS, Syaiful tak dapat memastikan. "Kita belum bisa memastikan, nanti kita kroscek lebih lanjut ya," jelasnya.

Baca Juga: Lagi Asyik Cari Bambu, 5 Santriwati Tewas Tersambar Petir 

Berita Terkini Lainnya