TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Sumut

Merasa Dibohongi, Warga Rusak Kantor Perumnas dan PTPN II 

Postingan di facebook jadi pemicu ricuh

IDN Times/Fadli Syahputra
Verified
Doni Hermawan

Medan, IDN Times - Aksi unjuk rasa yang dilakukan ratusan masyarakat dari tiga desa yakni Desa Namobintang, Desa Simalingkar A dan Desa Duriantonggal, pada Selasa (29/10) siang berbuntut panjang. Pasalnya, demo yang awalnya berjalan damai di depan kantor PTPN II di Desa Simalingkar A, Pancur Batu, Deli Serdang, Sumut, mendadak menjadi anarkis sekira pukul 15.30 WIB. 

Sejumlah warga memecahkan pintu kaca, merusak mesin AC dan membakar kursi yang ada di ruang depan Kantor Sinergi BUMN Perumnas dengan PT. Perkebunan Nusantara II. Pagar kantor PTPN II juga turut dirusak massa.

Baca Juga: Terungkap, Pembunuh Bayi Dalam Goni di Tembung Ternyata Ibu Kandungnya

1. Emosi warga tersulut karena postingan Facebook

IDN Times/Fadli Syahputra

Informasi yang diperoleh, emosi warga tersulut karena melihat postingan di Facebook bahwa acara peletakan batu pertama perumahan di kantor PTPN2 Tanjung Morawa yang di Desa Simalungkar A, Pancur Batu, sukses dilakukan pihak PTPN2 dan Perumnas. 

“Sekira pukul 12.00 WIB tadi kami heran, kenapa banyak nasi kotak masuk ke kantor itu, sementara orangnya terlihat sedikit. Ternyata ada peletakan batu pertama di sana,” ucap Alpen.

2. Warga kembali berkumpul dan merusak kantor Sinergi Perumnas dengan PTPN II

IDN Times/Fadli Syahputra

Mengetahui hal itu warga kembali berkumpul. Emosi, mereka merusak kantor Sinergi BUMN Perumnas dengan PTPN II. Plang nama dan pagarnya ditumbangkan. Kaca pintu depan kantor juga dipecah, kantor sempat dibakar. Selain itu, warga menyampaikan keberatannya dengan mencoret dinding.

Coretan dindingnya bertuliskan "Bantu kami pak Jokowi, kembalikan tanah kami, mafia laknat hancurkan, HGU 171 bodong."

Beruntung aksi anarkistis tak berlangsung lama. Suasana dapat dikendalikan aparat keamanan yang cepat tiba di lokasi.

Pantauan IDN Times di lokasi, suasana mencekam masih terlihat sampai pukul 19.00 WIB. Puluhan warga sekitar memilih bertahan di lokasi awal demo. Kurang lebih tiga puluh menit, empat unit mobil dari Dit Sapmata Polda Sumut tiba di lokasi. Mereka langsung masuk dan memarkirkan mob di halaman kantor PTPN II Cabang Tanjung Morawa. 

Sampai pukul 20.30 WIB baik petugas keamanan dari TNI-Polri masih berada di sekitar lokasi untuk melakukan pengamanan.  Belum ada keterangan resmi terkait kejadian ini dari pihak kepolisian. Wakapolrestabes Medan AKBP Rudi Rifani dan pejabat lain yang hadir di sana menolak diwawancarai.

Baca Juga: Cabut Meteran Pelanggan Semena-mena, PLN Digugat Rp 1 Miliar

Topik:
lahan
sengketa lahan
warga
perumnas
Berita Terkini Lainnya

Jangan Sedih Gak Lulus PTN, Ini 10 Kampus Swasta Terfavorit di Medan

Wali Kota Bobby Tawarkan Investasi Kesehatan pada Menteri Singapura

Sudah 33 Jemaah Haji Asal Sumut Wafat, Berikut Nama-namanya

Roda As Patah, CPO Bertumpahan dari Truk Tangki di Gunung Kulu

Polisi Tangkap 2 Orang yang Diduga Terlibat Bentrok OKP di Langkat

Mulia Rambe Cerita Konsumsi Jemaah Haji Tak Layak hingga Bus Telat

Cerita Muslim Soal Kepanikan saat Jemaah Haji Terlantar di Muzdalifah

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Aceh Barat, Belum Ada Laporan Kerusakan

Kloter 6 Jemaah Haji Tiba Medan, Jumlah yang Wafat Sudah 33 Orang

Komplotan Pencuri Motor di Medan Ditangkap, 1 Ditembak Mati