TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mengaku Petugas Leasing, Enam Pria Rampas Mobil di Jalan Tol

Sudah 12 kali beraksi

Dok.IDN Times/istimewa

Medan, IDN Times - Kepolisian Resort (Polres) Serdang Bedagai masih memeriksa keenam kawanan yang diduga perampok mobil usai beraksi di depan pintu tol Teluk Mengkudu, pada Rabu (3/7) kemarin. Pelaku yang berjumlah enam orang itu diamankan karena melakukan perampokan mobil di seputaran Jalan Tol Medan-Tebing Tinggi.

Kasat Reskrim Polres Serdang Bedagai AKP Hendro membenarkan kejadian perampokan tersebut dan para pelaku sudah diamankan di Polres Serdang Bedagai. 

"Benar, saat ini mereka masih menjalani proses pemeriksaan intensif," kata Hendro ketika dikonfirmasi wartawan, pada Kamis (4/7).

1. Para pelaku mengaku sebagai petugas leasing

Thousandhillsrealty.com

AKP Hendro menjelaskan, keenam pelaku masing-masing bernama YVH, ATM, DS, HS, RM dan HM. Sedangkan korbannya M. Zakaria (39), warga Dusun XIV Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut.

Hendro menuturkan, awal perampokan terjadi ketika mobil yang dikendarai Zakaria melintas di tempat kejadian perkara (TKP). Di saat bersamaan para pelaku menghadang laju kendaraan korban.

"Untuk memuluskan aksinya, keenam pelaku mengaku sebagai petugas leasing. Tapi mereka tak bisa menunjukkan dokumen penyitaan dari pengadilan," ungkap Hendro.

2. Kawanan perampok ditangkap petugas tol yang dibantu PJR Polda Sumut

IDN Times/Prayugo Utomo

Korban sempat bersitegang dengan para pelaku yang hendak merampas mobilnya. Karena kalah jumlah, Zakaria meminta bantuan ke pihak PJR Polda Sumut dan petugas jalan tol.

Kemudian petugas PJR Polda Sumut beserta petugas tol melakukan pengejaran terhadap keenam pelaku. Beberapa menit melakukan pengejaran akhirnya mereka berhasil ditangkap di pintu tol Pulau Kemiri, sekira pukul 18.30 WIB. Selenjutnya keenam pelaku diboyong ke Polres Serdang Bedagai untuk diproses lebih lanjut.

3. Kawanan perampok ini mengaku sudah beraksi 12 kali

Pixabay.com

Ketika diinterogasi, lanjut Hendro, dalam beraksi keenam pelaku mengaku sebagai penagih dari salah satu perusahaan finance. Akan tetapi mereka tidak bekerja sesuai dengan prosedurnya. Kepada polisi mereka juga mengaku kalau merampas mobil di depan pintu tol baru kali pertama.

"Tapi, mereka beraksi dari daerah Deli Serdang sampai ke Serdang Bedagai. Dan sudah 3 sampai 12 kali melakukan perampasan mobil," ujar Hendro.

Berita Terkini Lainnya