TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Baru Menikah, Nelayan asal Tapteng Tewas Disambar Petir

Korban berhasil dievakuasi warga pada malam hari

Tempat nelayan menjaring ikan yang tersambar petir (IDN Times/Hendra Simanjuntak)

Tapanuli Tengah, IDN Times - Seorang nelayan Ahmad Gus Gea (24) dikabarkan tewas disambar petir di Laut Ujung Kalangan, Kecamatan Pandan, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Jumat (17/1) sore.

Menurut informasi, korban merupakan warga Lingkungan I, Kelurahan Muara Nibung, Kecamatan Pandan.

"Iya benar, laporan kita terima sekira pukul 23.00 WIB," kata Kapolres Tapteng, AKBP Sukamat melalui Kasubbag Humas, Rensa Sipahutar.

Baca Juga: Dituduh Culik Keponakan Mantan Bupati Tapteng, Darwin: Itu Fitnah

1. Korban berangkat ke laut sekira pukul 17.00 WIB

Tempat nelayan menjaring ikan yang tersambar petir (IDN Times/Hendra Simanjuntak)

Sore itu wilayah Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga diguyur hujan lebat yang disertai petir. Peristiwa itu terjadi sekira pukul 17.30 WIB.

Kemudian, korban yang diketahui baru menikah itu berangkat bersama rekannya untuk melakukan aktivitas menuju laut ujung Kalangan.

"Korban berangkat menggunakan speedboat sekira pukul 17.00 WIB," kata Rensa.

2. Korban terpisah dari rekannya

Seorang nelayan tewas tersambar petir (IDN Times/Hendra Simanjuntak)

Setiba di lokasi kejadian, kata Rensa korban bersama rekannya pun terpisah. Korban diketahui menjaring seorang diri di bagan pancang. Sementara, rekannya menunggu di bagan pancang yang lain berjarak sekira 200 Meter dari korban.

"Saat petir kuat, teman korban melihat bagan tempat korban menjaring terbakar dengan asap yang mengepul," jelasnya.

Baca Juga: Memilukan, Penyu Belimbing Raksasa Disembelih Warga di Tapteng

Berita Terkini Lainnya