Mengaku Polisi, DPO Pencuri Motor Asal Medan Ditembak di Binjai
Satu orang lagi masih dalam perburuan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Binjai, IDN Times - Berbagai cara dilakukan pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) dalam melancarkan aksinya. Seperti yang terjadi di Kota Binjai, Sumatera Utara. Dua orang pelaku mengaku personil kepolisian guna melancarkan aksinya.
Langkah ini pun terbilang berhasil dalam mengelabui para korbanya. Namun aksi ini berhasil diungkap petugas kepolisian. Salah satu pelaku berhasil diciduk dan dijebloskan ke dalam jeruji besi.
"Pelaku yang berhasil kita amankan atas nama Rudi Prasetya (32) warga Jalan Rahmadsyah, Gang Cempaka Kecamatan Medan Area. Dia (Rudi) terpaksa kita lumpuhkan dengan timah panas karena melawan saat diamankan," terang Kasubag Humas Polres Binjai AKP Siswanto Ginting, Rabu (5/8/2020).
Baca Juga: Sumut Berduka Lagi, Dokter Ahmad Rasyidi Gugur karena COVID-19
1. Anak Kapolres ditabrak, dua pelajar jadi korban ranmor
Diungkapkan Siswanto, dari catatan kepolisian Polres Binjai. Setidaknya sudah beberapa kali pelaku beraksi dan memang pelaku masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Terakhir, pelaku melancarkan aksinya pada hari Selasa tanggal 4 Agustus 2020 sekira pukul 17.00 WIB kemarin.
Korban adalah Asyar (15) dan M Yusuf (15) warga Gang Sauh, Kelurahan Bandar Senembah, Kecamatan Binjai Barat, Sumatera Utara. Ketika itu, korban yang berboncengan dengan temanya mengendarai sepeda motor BK 4959 RBE. Korban duduk dilapangan merdeka didekati pelaku yang berboncengan.
Pelaku mengaku oknum polisi dan menyatakan kalau korban telah menabrak anak Kapolres Binjai. "Kalian tadi ada nabrak anak kecil ya. Anak kecil itu anak Kapolres, kakinya Patah," terang Siswanto, menirukan perkataan dari para pelaku.
Baca Juga: Diduga Stres, Pasien COVID-19 Lompat dari Lantai 12 RS Royal Prima