Lagi Panas Dingin, Segini Jumlah Harta Gubernur Edy Vs Wagub Ijeck
Keduanya diprediksi akan bertarung pada Pilgub 2024
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hubungan ERAMAS (sebutan untuk pasangan Edy Rahmayadi - Musa Rajekshah) yang kini menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatra Utara dikabarkan retak. Isu keretakan ini semakin memanas belakangan.
Musa Rajekshah mengonfirmasi keretakan hubungan itu. Hal itu disampaikan Ijeck dalam tayangan CNN Indonesia TV.
“Saya rasa semua orang tahu. Jangankan di Sumut, saya rasa di luar Sumut tahu. Hubungan kami lagi tidak baik-baik saja,” kata Ijeck dilansir dari kanal Youtube CNN Indonesia, Senin (5/6/2023).
Keretakan hubungan Edy dengan Ijeck juga ditunjukkan saat Edy mendeklarasikan diri untuk meju kembali pada Pilgub 2024. Saat ditanyai pasangannya, Edy tidak menyebut Ijeck.
Musa Rajekshah juga menyusul mendeklarasikan diri akan maju dalam Pilgub 2024 mendatang. Dia juga menyatakan kesiapan jika harus berhadapan dengan Edy.
Edy juga memastikan tidak akan didampingi Ijeck dalam Pilgub mendatang. Edy sama sekali tidak pernah menyebut nama Ijeck ketika disinggung awak media ihwal pasangannya untuk maju kelak.
Edy membeberkan kriteria calon yang diinginkannya kelak maju di Pilgub 2024. Edy menyinggung soal tinggi badan.
"Ini harus ditata juga, kalau tinggi ketinggian, saya kependekan. Pas foto, nanti dicari tingginya sama-sama," ucap Gubernur Edy.
Dengan hubungan yang sedang panas dingin ini kemungkinan besar keduanya akan 'berpisah' dan akan bertarung pada Pilgub 2024 nanti.
Yuk intip harta kekayaan keduanya yang akan bertarung dalam Pilkada nanti.
Baca Juga: Bukan Ijeck, Edy Ingin Cawagubnya yang Punya Tinggi Badan Sepadan
1. Harta kekayaan Edy Rp16,3 miliar
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi. Selama menjadi gubernur, Edy memang terpantau biasa saja. Dia tidak pernah terlihat pamer kemewahan.
Dalam lama e-LHKPN, pada LHKPN Edy yang dilaporkan pada 31 Desember 2021, dia tercatat memiliki kekayaan Rp16.321.212.690.
Dari jumlah itu Edy tercatat, memiliki harta berupa tanah dan bangunan senilai Rp13.059.950.000 yang tersebar di Deli Serdang, Kabupaten Kampar, Kota Bogor, Kota Medan, dan Kota Binjai.
Dalam laporan itu, Edy tidak memiliki harta yang berbentuk alat transportasi dan mesin. Sementara harta bergerak lainnya yang dimiliki Edy seharga Rp193.700.000. Edy juga tercatat tidak memiliki surat berharga dan utang. Dia memiliki kas sebesar Rp3.067.526.690.
Dibanding laporan tahun sebelumnya, harta Edy memang naik sekitar Rp1 miliar. Pada pelaporan 2020 kekayaan Edy tercatat sebesar Rp 15.396.212.690 (Rp 15,3 miliar).
Namun begitu, ternyata semenjak menjadi gubernur, harta Edy justru menurun. Pada laporan 2018, Edy tercatat memiliki harta Rp 23.631.963.468.
Edy sempat mengungkapkan soal hartanya yang menurun itu. Kata dia, hartanya banyak dipergunakan untuk kebutuhan hidup dan keluarga. Bahkan Edy mengaku tidak punya pemasukan lain selain gaji Rp9 juta sebagai gubernur.
Baca Juga: Menelisik Panas Dingin Hubungan Edy dan Ijeck, Apa Sebabnya?