TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pergi Camping, Sepasang Kekasih Asal Siantar Tewas Berpegangan Tangan

Keduanya mengalami kecelakaan saat baru berangkat

Ilustrasi kecelakaan (IDN Times/Cije Khalifatullah)

Pematangsiantar, IDN Times - Sepasang kekasih yang masih remaja meninggal dunia akibat kecelakaan, Sabtu (14/9), di Jalan Umum KM 62 P. Siantar - Sardol Nagori Bandar Hinalang, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Keduanya yakni, Togo Armando Simanjuntak dan Paulina Saragih.

Dari keterangan Kanit Laka Sat Lantas Polres Simalungun Iptu Amir Mahmud sepeda motor Honda Supra X 125 Bak 3039 WO yang dikemudikan Togo yang masih berusia 17 tahun dan berboncengan dengan kekasihnya yang juga seumuran itu hilang kendali saat menikung.

"Sehingga sepeda motor tersebut selip kemudian menabrak tembok parit yang berada di sisi jalan sebelah kiri searah jurusannya," terang Amir.

Baca Juga: Festival 1.000 Tenda, Eksotisme Desa Meat Pukau Ribuan Pengunjung

1. Sepasang kekasih itu berencana berkemah di Paropo, Kabupaten Dairi

IDN Times/Prayugo Utomo

Seorang rekan Togo Simanjutak, Fernando menerangkan, kedua korban berangkat mengendarai sepeda motor berniat berkemah di Paropo, Kabupaten Dairi.

"Mereka itu bertiga yang berangkat dari Siantar, tapi satu orang menumpangi mobil angkutan," katanya, saat ditemui di rumah duka, Jalan Ahmad Yani, Kota Siantar.

Namun nahas bagi pasangan yang diketahui telah menjalani hubungan sejak masih bersekolah itu. Rencana ingin bersenang-senang dengan alam itu harus kandas.

2. Terkapar di badan jalan, Togo dan Paulina terlihat bergandengan tangan

Ilustrasi kecelakaan (Pixabay)

Kabar kepergian Togu dan Paulina sontak mengejutkan kerabat mereka, yang juga sesama pecinta alam. Foto-foto setelah kejadian banyak bertebaran di sosial media. Foto itu langsung ditandai ke akun Facebook Togo Armando dan Paulina Saragih.

Dari belasan poto yang tersebar, ada satu poto yang menarik perhatian. Dimana tangan sepasang kekasih itu bergandengan dengan tubuh masih berlumuran darah.

Sementara sopir ambulans yang membawa jenazah keduanya ke Kota Siantar menjelaskan, saat dibawa ke Rumah Sakit GKPS Bethesda Saribudolok, Togo masih kejang-kejang, sementara Paulina meninggal dunia di lokasi.

"Setelah kejadian, si peremupuan meninggal di tempat kejadian, sementara laki-laki masih hidup. Kakinya masih gerak-gerak seperti kejang," jelasnya di RSUD dr. Djasamen Saragih.

Baca Juga: [FOTO] Festival 1.000 Tenda Kaldera yang Bikin Rindu

Berita Terkini Lainnya