Kejar Target Sejuta Vaksin, Gojek Berikan Vaksinasi untuk Ribuan Mitra
Hasil kerja sama Polda Sumut dan Gojek Medan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Ribuan mitra driver Gojek di Kota Medan kembali menjalani program vaksinasi COVID-19 pada Sabtu (26/10/2021).
Pemberian vaksinasi ini adalah bagian dari Program Serbuan Vaksin Nasional TNI-POLRI yang menargetkan satu juta orang setiap hari, sekaligus memperingati Hari Bhayangkara yang akan jatuh pada tanggal 1 Juli mendatang.
Acara pemberian vaksinasi dipusatkan di Posko Vaksinasi Satlantas Medan, di Lapangan Merdeka, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan mulai pukul 08.00 hingga pukul 16.00 sore. Proses vaksinasi dilakukan oleh tenaga medis dari kepolisian.
1. Langkah untuk segera mengembalikan denyut perekonomian Medan dan Sumatera Utara
Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara, Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak menyatakan bahwa upaya yang dilakukan oleh Kepolisian Daerah Sumatera Utara ini merupakan bagian dari program pemerintah untuk menyukseskan program pemberian vaksinasi satu juta orang sehari.
“Langkah yang dilakukan di Medan hari ini melengkapi upaya nasional yang digelar oleh pemerintah, untuk segera menuntaskan pandemi COVID-19 di Indonesia. Pemberian vaksinasi bagi warga kota Medan, termasuk di dalamnya mitra driver Gojek di kota Medan, merupakan langkah untuk segera mengembalikan denyut perekonomian Medan dan Sumatera Utara secara umum. Sekaligus, hal ini menjadi bagian dari bakti kami dari Polri menyambut Hari Bhayangkara yang akan jatuh pada tanggal 1 Juli mendatang,” jelas Panca.
Proses pemberian vaksinasi ini dilakukan dengan tetap menjaga jarak yang aman sesuai dengan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. Bagi mitra driver Gojek yang divaksin harus mengambil nomor antrean di meja atau tenda kedatangan dan menunggu giliran untuk dipanggil. Setiap peserta vaksinasi akan dipanggil dalam grup sebanyak 100 orang untuk setiap giliran vaksinasi.
Sebelum divaksin, semua peserta harus menjalani pemeriksaan kesehatan oleh dokter dan tenaga medis, untuk memastikan kesiapan fisik menerima vaksinasi. Jika memenuhi syarat maka akan lanjut divaksinasi dan setelah itu peserta vaksinasi harus menunggu kurang lebih 30 menit untuk memastikan tidak adanya KIPI atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi.