Ke Kampus UMN Al Washliyah, KPU Medan Sosialisasi Rumah Pintar Pemilu
Mahasiswa harus jadi agen tangkal hoaks
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan bekerja sama dengan Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al Washliyah sosialisasi peran Rumah Pintar Pemilu (RPP) dalam menangkal hoaks atau informasi palsu, Selasa (17/12).
Koordinator Divisi Teknis KPU Kota Medan, M. Rinaldi Khair mengajak mahasiswa berperan aktif menangkal hoaks sejak di hati dengan cara menumbuhkan budaya malu terhadap rekam jejak digital ketika share informasi yang masih sumir atau diragukan kebenarannya.
“Coba sekali-kali di-scrolling, dilihat kembali postingan atau komentar di media sosial beberapa tahun lalu. Saya prediksi umumnya banyak yang malu hati dan tidak menyangka ternyata kita pernah memposting informasi yang absurd atau berkomentar norak di media sosial,” ujarnya.
Baca Juga: Input Dukungan Perseorangan, KPU Medan Waspadai Data Ganda
1. Saring informasi sebelum sharing ke media sosial
Kegiatan sosialisasi tersebut diikuti puluhan mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) program studi PPKN, di Aula Efendy Daulay, Kampus C UMN Al Washliyah, Jalan Garu II, Medan.
Sesuai dengan yang tercantum dalam QS Al-Hujurat (49) bahwa dalam berinteraksi sosial, manusia harus menjauhi prasangka buruk, bertabayun (verifikasi) sebelum menyebarkan informasi, tidak mencela, mengolok-olok, bergunjing serta memberi gelar buruk pada sesama.
"Untuk itu penting melakukan saring sebelum sharing informasi di media sosial," ujarnya.
Baca Juga: KPU Medan Buka Pendaftaran PPK-PPS untuk Pilkada 2020, Cek Jadwalnya!