Ikatan Mubaligh Antar Masjid Indonesia Integrasikan Antar Mubaligh
Penceraman harus terus belajar memperdalam ilmu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Ikatan Mubaligh antar-Masjid (IMAM) Indonesia melaksanakan family Gathering di Kampung Ladang Out Bond, Minggu (9/1/2021). Kegiatan ini merupakan syukuran Milad ke-1 IMAM Indonesia.
Ketua Panitia, Warwan Syahputra mengatakan kegiatan ini diikuti sebanyak 110 peserta yang terdiri dari ustad dan ustazah.
"Tujuan kita mengadakan syukuran ini dengan melaksanakan outbond yaitu untuk membentuk karakter building, organisasi yang tampil beda, yakni suatu organisasi yang kokoh dengan pribadi anggota yang menganut prinsip fokus, disiplin, jujur dan enjoy," ujarnya.
1. Pendidikan agama sangat dibutuhkan oleh masyarakat
Sementara itu, Ketua Umum IMAM Indonesia, Sutrisno mengatakan tujuan berdirinya organisasi IMAM Indonesia ini untuk mengintegrasikan para mubaligh yang ada di Sumatera Utara dan Indonesia.
"Dengan terintegrasi, maka akan memudahkan untuk mencapai tujuan yaitu mencerdaskan kehidupan beragama bangsa. Karena kehadiran para mubaligh ini adalah untuk memberikan pendidikan agama," ujarnya.
Sutrisno menjelaskan, saat ini pendidikan agama sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Terutama mereka yang berada di daerah terpencil. Kehadiran para mubaligh ini bukan hanya untuk dapat menambah pengetahuan mereka saja, tetapi juga akan memudahkan mereka dalam menjalani kehidupan.
"Dan kita mengetahui, bahwa organisasi yang menaungi para penceramah atau mubaligh ini banyak. Oleh karena itu, saya berharap agar mereka bersedia untuk bergabung dengan IMAM Indonesia untuk memudahkan integrasi tersebut. Dengan kata lain, tidak ada tumpang tindihnya," jelasnya.