Binjai Minta Bantuan Korea untuk Kelola Sampah, Ini Isi Kesepakatannya
Jadi titik awal pengolahan sampah profesional
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Binjai, IDN Times - Sampai saat ini sampah masih menjadi persoalan di setiap kota. Bahkan, sampah terus meningkat seiring bertambahnya jumlah penduduk.
Untuk mengolah sampah secara profesional, perusahaan konsultan atau penyedia solusi di bidang pengolahan limbah yang berbasis di Korea (HGNS) menjalin kerjasama atau MoU dengan Pembangunan Prasaran Sumatera Utara (PPSU) Sumut.
Kepala UPT Pengolahan Sampah dan TPA Kota Binjai H Simangunsong menyebutkan, Kota Binjai menjadi titik awal program manajemen pengolahan sampah yang profesional oleh HGNS dan PPSU.
Baca Juga: Siang Bolong, Rp400 Juta Raib di Depan Supermarket Irian Medan
1. Kerja sama pertama antara Indonesia dan Korea dalam hal kelola sampah
Dijelaskan H Simangunsong, manajemen pengolahan sampah yang dijalin PPSU dengan HGNS merupakan pertama di Indonesia dan Sumatera Utara (Sumut) dengan titik awal di Kota Binjai.
Pasca kerja sama dijalin, pihak HGNS dan PPSU sudah turun ke Kota Binjai.
"Mereka sudah turun melihat kondisi pengolahan sampah yang dilakukan, baik tingkat dinas, kecamatan, masyarakat, maupun perusahaan," kata H Simangunsong.
Baca Juga: Keliling Danau Toba, 9 Potret Romantisnya Presiden Jokowi & Ibu Negara