Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pemprov Sumut Kebut Proyek Infrastruktur di Nias

Gubsu Groundbreaking jembatan Nias Barat -7.jpg
Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution, resmi melakukan groundbreaking pembangunan Jembatan Idano Noyo yang menghubungkan wilayah penting di Pulau Nias, Jumat (13/6/2025). (Dok: Diskominfo Sumut)

Medan, IDN Times – Proyek pembangunan infrastruktur di kawasan kepulauan Nias terus dikebut.

Melalui Program Infrastruktur Strategis Terintegrasi (INSTANSI), berbagai proyek penting mulai dari jalan, jembatan, hingga fasilitas pendukung konektivitas terus dipercepat pembangunannya.

 

1. Progres pembangunan cukup signifikan

Gubsu Groundbreaking jembatan Nias Barat -6.jpg
Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution, resmi melakukan groundbreaking pembangunan Jembatan Idano Noyo yang menghubungkan wilayah penting di Pulau Nias, Jumat (13/6/2025). (Dok: Diskominfo Sumut)

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumut mencatat berbagai proyek berjalan lancar dengan progres yang cukup baik.

Beberapa di antaranya adalah pembangunan Jembatan Idano Noyo dengan realisasi 72 persen, peningkatan struktur jalan Gunungsitoli–Afia (39,9 persen), Afia–Tuhemberua (51,3 persen), Miga–Lolowua (40,5 persen), Lolowua–Dola (41,8 persen), Dola–Duria (23,3 persen), serta Hilimbuasi–Mandrehe (25,1 persen).

Tak hanya itu, pembangunan Box Culvert di Kota Gunungsitoli juga terus dikerjakan dengan progres mencapai 25,1 persen.

“Kita harapkan pembangunan ini terus lancar agar segera dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Kepulauan Nias,” ujar Kepala Dinas PUPR Sumut, Hendra Dermawan Siregar di Medan, Jumat (7/11/2025).

2. Jembatan Idano Noyo jadi proyek vital penghubung wilayah

Gubsu Groundbreaking jembatan Nias Barat -5.jpg
Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution, resmi melakukan groundbreaking pembangunan Jembatan Idano Noyo yang menghubungkan wilayah penting di Pulau Nias, Jumat (13/6/2025). (Dok: Diskominfo Sumut)

Salah satu proyek yang mendapat perhatian khusus adalah Jembatan Idano Noyo. Jembatan ini menjadi akses utama penghubung menuju Nias Barat, dan sempat putus total pada Maret 2025 lalu, menyebabkan terganggunya mobilitas warga serta distribusi bahan pokok.

“Pembangunan jembatan ini kita kebut karena sangat vital bagi konektivitas antarwilayah,” jelas Hendra.

Jembatan dengan sistem abutment penuh tanpa pilar di tengah ini memiliki panjang 95 meter dan lebar 9 meter, terdiri dari 7 meter badan jalan dan 1 meter trotoar di setiap sisi. Dengan nilai proyek Rp46,7 miliar, pembangunannya kini sudah mencapai 72% dan ditargetkan rampung dalam waktu dekat.

“Saat ini realisasi pembangunan sudah mencapai 72 persen dan kita optimistis segera selesai,” pungkasnya.

3. Program INSTANSI diklaim mendorong pemerataan dan pembangunan berkelanjutan

Gubsu Groundbreaking jembatan Nias Barat -4.jpg
Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution, resmi melakukan groundbreaking pembangunan Jembatan Idano Noyo yang menghubungkan wilayah penting di Pulau Nias, Jumat (13/6/2025). (Dok: Diskominfo Sumut)

Program INSTANSI (Infrastruktur Strategis Terintegrasi) merupakan terobosan dari Pemprov Sumut untuk mempercepat pembangunan daerah secara merata dan terencana. Tidak hanya fokus pada pembangunan jalan, program ini juga mencakup perbaikan sistem irigasi, pembangunan perumahan layak huni untuk masyarakat berpenghasilan rendah, serta pendekatan berbasis kawasan prioritas.

Langkah ini diharapkan dapat memperkuat konektivitas antarwilayah di Kepulauan Nias, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Kehadiran program INSTANSI menjadi bukti nyata bahwa pembangunan Sumatera Utara tidak hanya terfokus di daratan utama, tetapi juga menjangkau hingga pulau-pulau terluar di barat Indonesia.

Share
Topics
Editorial Team
Arifin Al Alamudi
EditorArifin Al Alamudi
Follow Us

Latest News Sumatera Utara

See More

Ledakan SMAN 72 Jakarta, Menteri PPPA: Trauma Healing Jadi Fokus

08 Nov 2025, 09:06 WIBNews