Edy Rahmayadi Bentuk Tim Khusus Percepatan Pembangunan Danau Toba 

Bakal bahas soal limbah hingga KJA

Medan, IDN Times - Proses pembangunan pariwisata Danau Toba terus dikebut pasca kunjungan Presiden Joko Widodo beberapa waktu yang lalu.

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi pun segera membentuk tim khusus. Nantinya tim akan bekerja menangani hambatan-hambatan dalam pembangunan pariwisata Danau Toba.

“Danau Toba menjadi salah satu fokus. Harus dipercepat,” kata Edy Rahmayadi, Jumat (23/8).

1. Tim akan berisi para ahli sesuai bidangnya

Edy Rahmayadi Bentuk Tim Khusus Percepatan Pembangunan Danau Toba IDN Times/Prayugo Utomo

Tim khusus bentukan Edy dinamai Tim Percepatan Kesuksesan Pariwisata Kawasan Danau Toba. Di dalamnya akan diisi para ahli dibidangnya.

Tugas dari tim khusus ini adalah mengkaji semua hambatan percepatan pembangunan di wilayah itu. Termasuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah setempat agar pekerjaan yang dilakukan tidak tumpang tindih dan segera rampung.

“Intinya diselaraskan. Seluruh sektor pembangunan di sana, baik infrastruktur, lingkungan, termasuk manusianya," kata Edy.

Baca Juga: Edy Rahmayadi Ingin Pembangunan Tetap Perhatikan  Ekosistem Lingkungan

2. Tim juga bahas soal limbah hingga KJA

Edy Rahmayadi Bentuk Tim Khusus Percepatan Pembangunan Danau Toba IDN Times/Prayugo Utomo

Tim ini juga akan ditigaskan untuk membenahi lingkungan. Mulai dari penanganan limbah rumah tangga hingga penataan Keramba Jaring Apung (KJA).

Tim khusus yang digagas, kata Edy, sangat penting. Karena dana yang dikucurkan pemerintah pusat ke Danau Toba sangatlah besar.

"Jangan sampai, dana yang besar itu tak mendatangkan manfaat," pungkasnya.

3. Tujuh investor siap kucurkan dana

Edy Rahmayadi Bentuk Tim Khusus Percepatan Pembangunan Danau Toba IDN Times/Prayugo Utomo

Kementerian Pariwisata baru-baru ini menggelontorkan dana untuk empat destinasi superprioritas sebesar Rp6,4 triliun. Danau Toba mendapat bagian 1,6 triliun.

Selain itu, saat ini telah ada tujuh investor yang sudah siap untuk masuk ke daerah wisata Danau Toba, dengan nilai investasi mencapai Rp6 triliun. Dengan dukungan dana dan investasi yang melimpah itu, bisa dipastikan industri pariwisata di kawasan itu akan melaju kencang.

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya