450 Prajurit Sumut Berangkat ke Perbatasan Indonesia-Papua Nugini
Penyelundupan hingga pembalakan liar jadi fokus utama
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Komando Daerah Militer (Kodam) I/Bukit Barisan memberangkatkan 450 prajurit dari satuan Yonif 125/Simbisa di bawah komando Brigif 7 Rimba Raya untuk menjalankan misi pengamanan di daerah perbatasan Indonesia-Papua Nugini. Upacara pelepasan digelar di Pelabuhan Belawan, Kota Medan, Minggu (17/5).
Seluruh pasukan yang terlibat megenakan masker saat diberangkatkan. Termasuk para pejabat utama yang melepas mereka.
Suasana haru pun menyelimuti upacara kala para prajurit mengucap salam kepada keluarga yang ditinggal tugas selama 9 bulan ke depan.
Baca Juga: [UPDATE] Pasien Corona Bertambah 16 Orang dan 48 Tenaga Medis Negatif
1. Pangdam I/BB ingatkan soal kerawanan daerah perbatasan
Dilansir dari ANTARA, Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah mengatakan wilayah perbatasan merupakan beranda depan kesatuan Republik Indonesia yang memiliki nilai strategis demi kedaulatan NKRI terhadap aspek pertahanan.
"Untuk itu wilayah perbatasan memiliki kerawanan yang harus diantisipasi mulai adanya pembalakan hutan, penambangan liar, penyelundupan narkoba, senjata api hingga keberadaan kelompok kriminal bersenjata," katanya.
Baca Juga: Pakai Sendal Jepit dan Bawa Becak, Anggota DPRD Bagi-bagi Beras