Demo BBM Ricuh, Mahasiswa di Siantar Dilarikan ke Rumah Sakit
Kelompok Cipayung akan tempuh jalur hukum
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pematangsiantar, IDN Times- Sejumlah mahasiswa mengalami luka-luka akibat bentrok dengan polisi saat unjuk rasa kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) di depan Kantor DPRD Pematangsiantar, Senin (5/9/2022). Massa yang tergabung dalam kelompok Cipayung itu diduga mengalami kekerasan dari sejumlah anggota polisi.
Sebelumnya aksi sempat kondusif, namun dibubarkan paksa oleh polisi.
Baca Juga: [BREAKING] Demo BBM di Siantar Ricuh, Polisi Diduga Pukul Mahasiswa
1. Mahasiswa bakar ban di depan kantor DPRD
Massa sempat membuat lingkaran dengan ban di tengah. Kemudian beberapa mahasiswa menyalakan api yang kemudian membakar seluruh ban tersebut.
Tak lama kemudian, dari belakang mahasiswa tembakan racun api melesat ke arah kobaran api. Tembakan itu berasal dari petugas kepolisian yang berjaga mengamankan jalannya unjuk rasa.
Baca Juga: Keluh Kesah Tukang Becak Motor di Medan: BBM Mahal, Penumpang Gak Ada